
Pelaku Penculikan Muhammad Ilham Pradipta Masih Tengah Diburu
Pembunuhan terhadap Muhammad Ilham Pradipta, Kepala Cabang Bank BUMN di Cempaka Putih, Jakarta Pusat, masih menjadi misteri. Hingga saat ini, otak utama dari kejadian tersebut belum berhasil diungkap oleh pihak berwajib. Meski empat pelaku penculikan telah ditangkap, kasus ini tetap menyisakan banyak pertanyaan.
Empat orang yang ditangkap adalah AT, RS, RAH, dan RW. Mereka mengaku disuruh oleh seseorang yang kini sedang diburu oleh Polda Metro Jaya. Kasubdit Penmas Bid Humas Polda Metro Jaya AKBP Reonald Simanjuntak menyatakan bahwa para tersangka mengakui adanya pihak lain yang memerintahkan tindakan mereka.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, motif pembunuhan tidak didasari oleh alasan ekonomi. Pelaku tidak meminta uang tebusan, baik kepada keluarga maupun rekan kerjanya. Hal ini menunjukkan bahwa tindakan tersebut dilakukan karena rasa dendam atau perasaan sakit hati yang mendalam. Biasanya, pelaku berasal dari lingkaran dekat korban, seperti rekan kerja atau orang yang dikenal.
Kriminolog Unpad Dr. Yesmil Anwar menjelaskan bahwa motif pembunuhan oleh orang dekat biasanya terbagi dalam tiga kategori. Pertama, motif hubungan pribadi, seperti permasalahan cinta atau perselingkuhan. Kedua, motif kekuasaan, uang, atau tekanan sosial. Ketiga, motif praktis dan komprehensif, seperti dendam pribadi atau persaingan usaha.
Polisi masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini. Kanit IV Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKP Charles Bagaisar, mengungkap bahwa para pelaku mengakui tindakan penculikan yang mereka lakukan. Peristiwa itu terjadi setelah korban selesai menghadiri rapat bersama rekan kerjanya. Saat itu, korban sedang menuju mobilnya ketika para pelaku langsung menyerang dan membawanya pergi.
Keempat pelaku ditangkap di berbagai lokasi. AT, RS, dan RAH diamankan di kawasan Johar Baru, Jakarta Pusat. Sementara RW ditangkap saat tiba di bandara Nusa Tenggara Timur (NTT). Polisi masih melakukan pendalaman terkait keterlibatan tersangka lain dalam kasus ini.
Rekaman CCTV juga memberikan gambaran tentang kejadian tersebut. Terlihat bahwa korban mengenakan baju batik cokelat dan celana krem saat berjalan menuju mobilnya. Para pelaku sudah menunggu di dalam sebuah mobil putih yang parkir di sebelah kendaraan milik korban. Saat korban hendak membuka pintu, para pelaku langsung menyergap dan mencoba menariknya masuk ke mobil.
Jasad korban ditemukan di sebuah persawahan di Kabupaten Bekasi. Kejadian ini menimbulkan dugaan bahwa ada pihak tertentu yang ingin melibatkan diri dalam kejadian tersebut.
Muhammad Ilham Pradipta dikenal sebagai sosok profesional di dunia perbankan. Ia bekerja selama lebih dari 13 tahun di bank BUMN. Karier yang stabil membuatnya memiliki jabatan penting sebagai Kepala Cabang Pembantu (KCP) Bank BUMN di Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Tugasnya mencakup manajerial, pengelolaan bisnis, pengawasan kredit, pengembangan SDM, serta hubungan eksternal.
Selain karier, Ilham juga memiliki hobi touring dengan motor. Dia sering berkendara solo menggunakan Kawasaki Supernaked Z900, yang memiliki harga fantastis sekitar Rp 250 juta. Motor ini menjadi teman setianya dalam menjelajahi Pulau Jawa. Hobi ini tidak pernah ditinggalkannya meskipun kesibukan kerjanya.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!