Turnamen Balogo Paser Dikuti 200 Peserta

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Turnamen Balogo Paser Dikuti 200 Peserta

Perayaan HUT Kemerdekaan RI dengan Turnamen Balogo

Dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI), Gabungan Olahraga Balago Indonesia (Gobi) Kabupaten Paser, Kalimantan Timur menggelar turnamen Balogo. Acara ini menjadi bagian dari upaya untuk melestarikan permainan tradisional khas suku Banjar yang berasal dari Kalimantan Selatan.

Balogo adalah permainan sederhana namun penuh makna budaya dan filosofi. Dengan alat yang tidak rumit, permainan ini memiliki nilai-nilai penting dalam kehidupan masyarakat setempat. Di tengah perkembangan teknologi yang pesat, Gobi Paser berupaya untuk menjaga keberlanjutan permainan tradisional ini.

Turnamen Balogo kali ini diikuti oleh tiga provinsi di Pulau Kalimantan, yaitu Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Tengah. Acara berlangsung di Gelanggang Olahraga (GOR) Desa Tapis, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, pada hari Minggu (24/8/2025).

Ketua Gobi Kabupaten Paser, Amriyan, menjelaskan bahwa peserta dibatasi jumlahnya karena waktu yang terbatas hanya dua hari. Setiap provinsi diperkenankan membawa lima tim putri dan lima tim putra. Total peserta yang ikut dalam turnamen ini mencapai sekitar 200 orang, termasuk peserta dari Kabupaten Paser sendiri.

"Kita batasi pesertanya karena waktunya terbatas cuma dua hari. Setiap provinsi hanya diperkenankan membawa lima tim putri dan lima tim putra, kurang lebih ada 30 peserta dari luar Paser," ujar Amriyan saat ditemui di sela-sela kegiatan.

Turnamen ini juga bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antara peserta dari berbagai daerah. Selain itu, acara ini menjadi ajang untuk menggaungkan kembali permainan tradisional yang semakin langka di tengah dominasi teknologi modern.

Amriyan menambahkan bahwa minat terhadap Balogo di wilayah Kabupaten Paser sudah mulai meningkat. Bahkan, atlet-atlet lokal telah berhasil meraih medali emas dalam Pornas NTB tahun ini. Hal ini memberikan semangat bagi Gobi Paser untuk terus mempromosikan permainan tradisional ini.

Sebelum turnamen utama, Gobi Paser telah menyelenggarakan beberapa acara lainnya. Pada 18 Agustus lalu, digelar Turnamen Balogo Koreng di Plaza Kandilo. Kemudian, pada 23 Agustus, dilaksanakan Balogo Amba Lokal di GOR Tapis. Acara utama, Balogo Amba Open, berlangsung pada 24 Agustus 2025 di tempat yang sama.

Dengan berbagai kegiatan yang diselenggarakan, Gobi Paser berharap dapat membangkitkan kembali minat masyarakat terhadap permainan tradisional. Selain itu, acara ini juga menjadi wadah untuk memperkuat persatuan dan kesadaran akan pentingnya menjaga warisan budaya bangsa.