
Perubahan Harga Emas Batangan di Logam Mulia
Pada hari Kamis (11/9), harga emas batangan bersertifikat yang dikelola oleh Logam Mulia, PT Aneka Tambang (ANTM) mengalami kenaikan sebesar Rp 21.000 per gram. Sebelumnya, harga emas tersebut berada di angka Rp 2.074.000 per gram, dan kini naik menjadi Rp 2.095.000 per gram.
Selain itu, harga buyback atau harga beli kembali dari Logam Mulia juga mengalami peningkatan sebesar Rp 21.000 per gram. Awalnya, harga buyback adalah Rp 1.921.000 per gram, namun kini meningkat menjadi Rp 1.942.000 per gram. Dengan demikian, selisih antara harga emas dan harga buyback hari ini mencapai Rp 153.000 per gram.
Logam Mulia menetapkan dua jenis harga untuk emas batangan mereka: harga pembelian dan harga beli kembali (buyback). Harga emas yang tercantum merupakan harga yang berlaku saat Anda membeli emas dari gerai Logam Mulia. Sementara itu, harga buyback adalah harga yang diberikan ketika Anda menjual emas kembali ke gerai Logam Mulia.
Jika Anda membeli emas pada pagi hari dengan harga Rp 2.095.000 per gram, maka jika suatu saat Anda harus menjual kembali emas tersebut pada siang atau sore hari, Anda hanya akan menerima harga sebesar Rp 1.942.000 per gram. Hal ini bisa membuat Anda merasa kecewa karena selisih harga cukup besar.
Bagi para investor emas batangan, penting untuk memperhatikan kedua harga tersebut. Tanpa mempertimbangkan perbedaan antara harga jual dan harga beli, seorang investor bisa salah dalam menghitung potensi laba atau kerugian. Selisih harga yang cukup besar ini menunjukkan bahwa emas lebih cocok sebagai investasi jangka panjang.
Dalam jangka panjang, harapan utama adalah harga emas akan meningkat secara signifikan, sehingga mampu menutupi selisih antara harga jual dan harga beli, serta memberikan keuntungan. Berikut adalah ilustrasi potensi untung atau rugi jika seseorang membeli emas pada beberapa waktu tertentu:
- Membeli emas pada 04 September 2025 (Rp 2.044.000 per gram) = -4.99% (rugi)
- Membeli emas pada 11 Agustus 2025 (Rp 1.945.000 per gram) = -0.15% (rugi)
- Membeli emas pada 11 Juni 2025 (Rp 1.910.000 per gram) = 1.68% (untung)
- Membeli emas pada 11 Maret 2025 (Rp 1.679.000 per gram) = 15.66% (untung)
- Membeli emas pada 11 Desember 2024 (Rp 1.534.000 per gram) = 26.60% (untung)
- Membeli emas pada 11 September 2024 (Rp 1.411.000 per gram) = 37.63% (untung)
- Membeli emas pada 11 Juni 2024 (Rp 1.330.000 per gram) = 46.02% (untung)
- Membeli emas pada 11 Maret 2024 (Rp 1.208.000 per gram) = 60.76% (untung)
- Membeli emas pada 11 Desember 2023 (Rp 1.107.000 per gram) = 75.43% (untung)
Dari data di atas, terlihat bahwa semakin lama masa investasi, semakin tinggi kemungkinan keuntungan yang diperoleh. Oleh karena itu, bagi para investor yang serius ingin membangun portofolio emas, penting untuk memahami perbedaan antara harga jual dan harga beli serta mempertimbangkan durasi investasi yang tepat.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!