Ikut Pelatihan Kerja di Petojo Utara, Tati Ingin Bangun Usaha Jahit

Pelatihan Kerja di Kelurahan Petojo Utara Berikan Kesempatan Bagi Warga untuk Mengembangkan Keterampilan

Kelurahan Petojo Utara, Jakarta Pusat, baru-baru ini menyelenggarakan pelatihan kerja yang dikenal dengan sebutan Mobile Training Unit (MTU). Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Kamis, 21 Agustus 2025, dan berlangsung dari pukul 08.00 hingga 15.00 WIB. Pelatihan ini merupakan bagian dari program pemerintah daerah khususnya Dinas Tenaga Kerja, yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan masyarakat di tingkat kelurahan agar dapat berwirausaha atau bekerja.

Pada kesempatan ini, warga setempat diajak untuk mengikuti pelatihan tata busana. Hal ini memberikan kesempatan bagi mereka untuk mempelajari berbagai teknik dalam membuat pakaian, mulai dari penggunaan pola dasar hingga proses penyelesaian produk akhir. Pelatihan ini tidak hanya memberikan ilmu teori, tetapi juga praktik langsung sehingga peserta bisa langsung mencoba dan mengasah kemampuan mereka.

Salah satu peserta pelatihan, Tati Sugiarti (55 tahun), mengungkapkan rasa senangnya karena bisa mengikuti pelatihan secara gratis. Ia mengatakan bahwa dirinya memiliki rencana untuk membuka usaha jahit sendiri sebagai tambahan penghasilan. "Nanti mau punya usaha jahit sendiri, buat nambah penghasilan," ujarnya.

Tati menuturkan bahwa ia sudah lama ingin memiliki keahlian dalam bidang menjahit. Oleh karena itu, ia sangat antusias mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh kelurahan. "Ini saya bangga, jadi tau menjahit seperti apa dari segi pola dasar hingga proses menjadi pakaian jadi," katanya.

Selain pelatihan tata busana, Tati juga pernah mengikuti pelatihan membuat tas sebelumnya. "Sebelumnya pernah ikut pelatihan tas, nah kali ini pas tau ada pelatihan tata busana di kelurahan, langsung daftar," imbuhnya.

Manfaat Pelatihan Kerja bagi Masyarakat

Pelatihan kerja seperti MTU sangat penting dalam memberdayakan masyarakat, terutama yang ingin meningkatkan keterampilan dan membangun usaha mandiri. Dengan adanya program ini, warga tidak hanya mendapatkan ilmu baru, tetapi juga bisa memperluas jaringan serta membangun kepercayaan diri dalam menghadapi dunia kerja.

Beberapa manfaat utama dari pelatihan ini antara lain:

• Meningkatkan keterampilan dan pengetahuan dalam bidang tertentu.
• Memberikan kesempatan untuk membangun usaha sendiri.
• Membantu masyarakat dalam mencari pekerjaan atau meningkatkan penghasilan.
• Menumbuhkan semangat berwirausaha dan kemandirian ekonomi.

Komentar dari Peserta

Selain Tati, banyak peserta lain juga merasa puas dengan pelatihan yang diselenggarakan. Mereka mengakui bahwa pelatihan ini memberikan wawasan baru dan membantu mereka dalam mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan kualitas hidup. Beberapa peserta bahkan menyebutkan bahwa mereka akan terus mengikuti pelatihan lain yang tersedia di masa depan.

Kehadiran pelatihan seperti ini juga menjadi bentuk dukungan pemerintah terhadap upaya pemberdayaan masyarakat. Dengan melibatkan warga dalam proses pembelajaran, diharapkan bisa menciptakan generasi yang lebih siap dan tangguh dalam menghadapi tantangan ekonomi dan sosial.