
Dipublikasikan pada, 6 September -- 6 September 2025 1:04 AM
Pemerintah Punjab telah memutuskan untuk menerapkan larangan penggunaan gandum di pabrik pakan ternak selama 30 hari - hingga 3 Oktober - untuk meningkatkan pasokan bagi konsumsi manusia. Sekretaris Rumah Tangga Punjab menerapkan pembatasan ini berdasarkan Pasal 144(6) Kode Prosedur Pidana 1898. "Penggunaan gandum dalam produksi pakan oleh pabrik pakan di provinsi Punjab dilarang demi kepentingan umum yang lebih besar," kata Sekretaris Wilayah Zahid Akhtar Zaman. Pasal 144 Kode Prosedur Pidana memberi wewenang kepada pemerintahan distrik untuk menerbitkan perintah demi kepentingan umum yang dapat melarang suatu aktivitas selama periode tertentu. Larangan seperti ini ditegakkan oleh polisi, yang membuat laporan terhadap pelanggaran. Hukuman bisa mencapai hukuman maksimal enam bulan penjara dan/atau denda. Dengan Punjab kini memasuki minggu ketiga banjir, ribuan hektar tanaman telah rusak dan harga makanan diperkirakan akan meningkat di seluruh negeri. Menurut perintah yang dikeluarkan oleh Sekretaris Rumah Tangga, gandum hanya akan digunakan di pabrik tepung untuk produksi tepung. Pemerintah mengambil langkah ini karena khawatir tentang kemungkinan kekurangan gandum di provinsi tersebut. Pabrik pakan di Punjab saat ini menyimpan stok sebanyak 104.184 ton metrik gandum. Menurut laporan sekretaris pengendalian harga, pabrik pakan menggunakan gandum untuk pakan ayam. Pemberitahuan yang dikeluarkan oleh departemen rumah tangga menyatakan bahwa larangan ini akan tetap berlaku hingga 3 Oktober.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!