Penyerahan Ambulance sebagai Bentuk Kepedulian Perusahaan Tambak Udang PT Vaname Inti Perkasa
PT Vaname Inti Perkasa (VIP), sebuah perusahaan tambak udang, baru saja menyerahkan satu unit mobil ambulance kepada Desa Mengkubang, Damar, Kabupaten Belitung Timur. Penyerahan ini dilakukan setelah upacara peletakan batu pertama yang berlangsung pada Jumat, 22 Agustus 2025. Kejadian ini menjadi momen penting bagi masyarakat sekitar dan juga perusahaan dalam menjalin hubungan yang baik dengan lingkungan sekitar.
Mobil ambulance tersebut diserahkan langsung oleh Direktur Utama PT VIP, Heryanto Ardiya, kepada Bupati Belitung Timur, Kamarudin Muten. Setelah itu, Bupati Kamarudin Muten melanjutkan penyerahan kepada Kepala Desa Mengkubang, Firmawan. Proses penyerahan ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam memberikan kontribusi positif bagi masyarakat sekitar.
Heryanto Ardiya, Direktur Utama PT VIP, menyampaikan bahwa penyerahan ambulance adalah bentuk kepedulian perusahaan terhadap masyarakat yang tinggal di sekitar lokasi operasional perusahaan. Ia mengatakan, "Apapun yang dapat kami usahakan, akan kami usahakan, ini sebagai wujud kepedulian kami." Pernyataan ini menunjukkan bahwa perusahaan tidak hanya fokus pada bisnis, tetapi juga memperhatikan kesejahteraan masyarakat sekitar.
Selain ambulance, PT VIP juga memberikan bantuan berupa 15 paket bahan pokok kepada masyarakat sekitar. Tindakan ini menunjukkan bahwa perusahaan tidak hanya memberikan dukungan secara finansial, tetapi juga secara langsung membantu kebutuhan dasar masyarakat.
Sebelumnya, peletakan batu pertama pembangunan PT VIP telah dilakukan di daerah Tanjung Batu Burok, Desa Mengkubang, Kecamatan Damar, Kabupaten Belitung Timur. Proyek ini akan menjadi salah satu inisiatif besar dalam industri perikanan di wilayah tersebut.
PT VIP diklaim akan menjadi pengembang tambak udang vaname pertama yang menggunakan sistem Recirculating Aquaculture System (RAS) di Kabupaten Belitung Timur. Sistem RAS ini dikenal lebih efisien dalam penggunaan air dan lebih ramah lingkungan dibandingkan metode tradisional. Investasi yang dialokasikan untuk proyek ini mencapai Rp400 miliar, yang menunjukkan besarnya komitmen perusahaan dalam mengembangkan sektor perikanan di daerah ini.
Dalam pernyataannya, Heryanto menegaskan bahwa kepedulian perusahaan terhadap masyarakat akan terus berlanjut. Ia menyampaikan, "Jika kedepannya sudah beroperasi, akan lebih banyak CSR yang akan kami berikan untuk masyarakat." Hal ini menunjukkan bahwa PT VIP tidak hanya berfokus pada pertumbuhan bisnis, tetapi juga pada tanggung jawab sosial perusahaan.
Proyek ini diharapkan bisa memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal, termasuk menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar. Dengan penggunaan teknologi modern dan komitmen terhadap lingkungan, PT VIP berpotensi menjadi contoh perusahaan yang sukses dalam menjalankan bisnis sambil tetap peduli terhadap masyarakat dan lingkungan sekitarnya.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!