Pendaftaran Calon Ketua Golkar Sulteng Dimulai 20-22 Agustus, Butuh 30 Persen Dukungan

Pendaftaran Calon Ketua Golkar Sulteng Dibuka Selama Tiga Hari

Panitia Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Sulawesi Tengah (Sulteng) telah membuka pendaftaran calon ketua selama tiga hari, yaitu pada 20 hingga 22 Agustus 2025. Proses pendaftaran ini dilakukan di Kantor Golkar Sulteng yang berada di Jl Prof Moh Yamin, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu.

Musda Golkar Sulteng sendiri akan digelar di Sriti Convention Hall, Jl Durian, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, pada tanggal 24 hingga 25 Agustus 2025. Acara ini menjadi momen penting dalam menentukan kepemimpinan partai beringin di wilayah tersebut untuk periode berikutnya.

Menurut Wakil Ketua Panitia Pengarah Farid Djavar Nasar, calon ketua yang mendaftar harus memperoleh dukungan minimal 30 persen dari total 18 pemilik hak suara. Pemilik suara tersebut terdiri dari 13 DPD II kabupaten maupun kota, DPP, serta organisasi sayap pendiri dan didirikan Golkar.

Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia dijadwalkan hadir dalam Musda Golkar Sulteng. Sekretaris DPD Golkar Sulteng Amran Bakir Nai menyampaikan bahwa Bahlil akan tiba di Palu pada 23 Agustus 2025 bersama rombongan pengurus pusat Golkar.

Selain Bahlil, beberapa pengurus inti juga telah mengonfirmasi kehadiran mereka. Di antaranya adalah Sekretaris Jenderal Sarmuji, Bendahara Umum Sari Yuliati, serta Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Sulawesi Muhidin M Said. Beberapa wakil ketua umum bidang pemenangan wilayah juga akan ikut hadir dalam acara tersebut.

Tidak hanya tokoh-tokoh internal Golkar, beberapa menteri juga akan hadir. Mereka adalah Menteri Koperasi dan UKM Maman Abdurrahman serta Menteri ATR/BPN Nusron Wahid.

Arus Abdul Karim sebagai Pemimpin Golkar Sulteng

Saat ini, Golkar Sulteng dikomandoi oleh Arus Abdul Karim, yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Sulteng. Ia telah memimpin partai beringin selama 10 tahun terakhir. Pada Pileg 2024, Golkar Sulteng menjadi partai dengan perolehan suara tertinggi, yaitu sebanyak 330.971 suara. Perolehan ini membawa delapan kursi di DPRD Sulteng dan berhasil merebut kursi Ketua DPRD dari Nasdem.

Di tingkat nasional, Golkar Sulteng juga berhasil meraih dua kursi senayan dari Dapil Sulawesi Tengah. Selain itu, partai ini juga unggul dalam Pilkada 2024 se-Sulawesi Tengah. Dari 14 daerah Pilkada, Golkar Sulteng meraup keunggulan di sembilan daerah.

Jabatan Arus Abdul Karim sebagai Ketua Golkar Sulteng sejatinya berakhir pada Maret 2025, namun masa jabatannya diperpanjang oleh DPP. Ia menahkodai partai beringin sejak periode 2016 hingga 2025.

Persiapan Musda dan Kandidat Calon Ketua

Menjelang berakhirnya masa jabatan Arus Abdul Karim, Golkar Sulteng telah mempersiapkan Musda sebagai wadah untuk menentukan ketua baru. Beberapa nama kader mencuat sebagai calon pengganti Arus. Salah satunya adalah Arus sendiri, yang disebut-sebut mendapat dukungan dari sebagian pengurus Golkar Sulteng untuk tetap menahkodai partai.

Selain Arus, beberapa nama lain juga masuk dalam bursa calon ketua. Antara lain adalah Eks Bupati Sigi Moh Irwan Lapatta, yang saat ini menjabat Ketua Golkar Sigi. Irwan Lapatta juga merupakan Ketua Kosgoro dan memiliki peluang besar untuk mengisi posisi tersebut.

Nama Ketua Golkar Banggai Benny Tamoreka, yang saat ini menjabat anggota DPR RI, juga tidak bisa diabaikan. Begitu pula dengan Bupati Tojo Una-una Terpilih Ilham Lawidu, yang berhasil memenangkan Golkar dalam Pileg dan Pilkada 2024. Ia juga berhasil memenangkan usungan Golkar untuk Pilgub Sulteng di Kabupaten Tojo Una-una.

Selain para tokoh eksekutif, beberapa kader senior Golkar di DPRD Sulteng juga masuk dalam bursa. Contohnya adalah Yus Mangun, Zainal Abidin Ishak, Wakil Wali Kota Palu Imelda Liliana Muhidin, dan Herry Utusan. Mereka memiliki pengalaman dan kontribusi yang signifikan dalam membangun partai beringin di wilayah ini.