Pembaruan Klasemen Super League 2025/2026: Arema FC Puncaki, Dewa United Lepas Zona Merah

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Arema FC Mendominasi Klasemen Super League 2025/2026

Pada pekan ketiga kompetisi Super League 2025/2026, terjadi perubahan signifikan dalam klasemen. Arema FC berhasil menduduki posisi puncak setelah meraih kemenangan kedua mereka. Sementara itu, Dewa United Banten FC mampu keluar dari zona merah setelah meraih kemenangan pertama di musim ini.

Arema FC memperoleh posisi teratas setelah mengalahkan Bhayangkara Presisi Lampung FC dengan skor 2-1 di Stadion Kanjuruhan. Gol penalti yang dicetak oleh Dalberto di injury time menjadi penentu kemenangan Singo Edan. Gol tersebut juga menjadi gol kelima Dalberto sepanjang pekan ketiga, menunjukkan performa luar biasanya sebagai penyerang utama.

Kemenangan ini membawa Arema FC mengumpulkan total 7 poin. Meski begitu, posisi mereka sebagai pemimpin klasemen hanya bertahan selama kurang dari 24 jam. Hal ini karena pada hari berikutnya, Persija Jakarta akan menjalani laga melawan Malut United FC. Hasil pertandingan tersebut akan menentukan apakah Arema FC tetap berada di puncak atau tidak.

Sementara itu, kekalahan dari Arema FC membuat Bhayangkara Presisi Lampung FC terlempar ke posisi ke-15 dengan hanya 1 poin. Tim asal Pulau Sumatera ini kini harus bekerja keras untuk bisa bangkit dari zona merah.

Selain laga Arema vs Bhayangkara, terdapat dua pertandingan lain yang digelar pada hari yang sama. Salah satunya adalah Semen Padang vs PSM Makassar. Laga ini berakhir dengan skor imbang 1-1, sehingga kedua tim hanya mendapatkan satu poin masing-masing.

Di sisi lain, laga antara Dewa United FC dan Persik Kediri berakhir dengan kemenangan meyakinkan bagi Banten Warriors. Skor akhir 3-1 menjadi bukti bahwa Dewa United FC akhirnya meraih kemenangan pertama mereka di Super League 2025/2026. Sebelumnya, tim ini hanya mampu meraih hasil buruk, tetapi kini mereka telah memperoleh tiga poin pertama.

Setelah kemenangan ini, posisi Dewa United FC langsung meningkat drastis. Dari posisi ke-16, mereka kini naik ke urutan ke-12 dengan koleksi 3 poin. Angka yang sama diraih oleh beberapa tim besar seperti Persib Bandung, Madura United, PSM Makassar, Persebaya Surabaya, dan Persis Solo.

Update Klasemen Super League 2025/2026

Berikut adalah update klasemen Super League 2025/2026 setelah pekan ketiga:

Arema FC - 3x main - 7 poin (SG: 7-4)
Persija Jakarta - 2x main - 6 poin (SG: 7-0)
Borneo FC Samarinda - 2x main - 6 poin (SG: 2-0)
Malut United FC - 2x main - 4 poin (SG: 6-4)
Persijap Jepara - 2x main - 4 poin (SG: 6-4)
PSIM Jogja - 2x main - 4 poin (SG: 2-1)
Semen Padang - 3x main - 4 poin (SG: 3-3)
Persib Bandung - 2x main - 3 poin (SG: 3-2)
Madura United FC - 2x main - 3 poin (SG: 3-3)
PSM Makassar - 3x main - 3 poin (SG: 3-3)
Persebaya Surabaya - 2x main - 3 poin (SG: 1-1)
Dewa United FC - 3x main - 3 poin (SG: 4-6)
Persis Solo - 2x main - 3 poin (SG: 2-4)
Bali United FC - 2x main - 2 poin (SG: 4-4)
Bhayangkara Presisi Lampung FC - 3x main - 1 poin (SG: 2-4)
Persik Kediri - 3x main - 1 poin (SG: 3-6)
PSBS Biak - 2x main - 0 poin (SG: 1-5)
Persita Tangerang - 2x main - 0 poin (SG: 0-5)

Dengan hasil ini, beberapa tim mulai menunjukkan perkembangan positif. Arema FC dan Dewa United FC menjadi contoh nyata bahwa perubahan bisa terjadi dalam waktu singkat. Namun, persaingan di Super League 2025/2026 tetap sangat ketat, dan setiap pertandingan akan menentukan nasib tim di papan klasemen.