
MUI Hadir di Luar Negeri, Kali Pertama di Malaysia
Majelis Ulama Indonesia (MUI) kini memiliki pengurus perwakilan di luar negeri. Negara pertama yang memiliki perwakilan MUI adalah Malaysia. Pelantikan pengurus MUI di Malaysia dilakukan oleh Sekretaris Jenderal MUI, Dr. Amirsyah Tambunan, di Rumah Buya Hamka (Ruhama), Kuala Lumpur, pada Minggu (24/8/2025).
Acara pelantikan ini ditandai dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan oleh Wakil Ketua Komisi Hubungan Luar Negeri MUI, Dr. Oke Setiadi Affendi. Selain itu, tausiyah disampaikan oleh Ketua MUI Bidang Hubungan Luar Negeri, Prof. Sudarnoto Abdul Hakim.
Dr. Oke Setiadi Affendi menyatakan bahwa ini adalah pelantikan MUI Luar Negeri yang pertama kali secara resmi dilakukan. Ia mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar Indonesia di Malaysia serta masyarakat Malaysia yang telah mendukung terlaksananya pelantikan tersebut.
"Kami berharap kehadiran MUI di luar negeri dapat menjadi wadah untuk melayani umat dan memperkuat hubungan antara negara-negara serumpun," ujarnya.
Proses Pembentukan Perwakilan MUI di Malaysia
Pembentukan perwakilan MUI di Malaysia dimulai dengan pembentukan Tim Persiapan yang bertugas menyusun struktur kepengurusan sesuai dengan Pedoman Dasar dan Pedoman Rumah Tangga (PD/PRT) MUI. Setelah seluruh proses selesai, SK pengangkatan diterbitkan dan ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal MUI, Dr. Amirsyah Tambunan, dan Ketua Umum MUI, KH Muhammad Anwar Iskandar.
Dalam acara tersebut, hadir pula Atase Agama Kedutaan Besar Malaysia untuk Indonesia, Mohd Shamsuri bin Ghazali. Beliau menyampaikan harapan agar ulama, umara, dan cendekiawan dari MUI dapat aktif dalam melayani umat sekaligus menjaga hubungan antar negara.
Acara Diakhiri dengan Doa untuk Palestina
Acara pelantikan ditutup dengan doa untuk keselamatan dan kemerdekaan Palestina, dipimpin oleh Dr. Zaitun Rasmin, Wakil Sekretaris Dewan Pertimbangan (Wantim) MUI. Turut hadir pula sejumlah tokoh ormas Islam seperti NU, Muhammadiyah, Fatayat NU, ICMI, serta perwakilan dai serantau Minang (Daram) dan tokoh masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia.
Prof. Sudarnoto Abdul Hakim, Ketua MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional, menekankan bahwa MUI sebagai representasi ulama harus terus meningkatkan perannya sebagai khodimul ummah (pelayan umat) sekaligus sodiqul hukumah (mitra pemerintah). Ia juga mengajak dunia Islam dan negara-negara dengan hati nurani untuk bersatu mendukung kemerdekaan Palestina dari penjajahan Zionis Israel.
Susunan Pengurus Perwakilan MUI di Malaysia
Berikut susunan pengurus perwakilan MUI di Malaysia:
- Ketua: Ihyaul Lazib Musta’in, S.H.I
- Wakil Ketua: Abdul Hakim, S.H.I, PhD; Sonny Zulhuda; Fauzi Fathur
- Sekretaris: Dr Ahmad Fathoni, Lc, MA
- Wakil Sekretaris: Ahmad Saifudin Amin, MA
- Bendahara: Dr Asmuliadi Lubis
- Wakil Bendahara: Agus Setiyoko, S TP, MSc
Perwakilan MUI di Malaysia diharapkan menjadi bagian penting dalam menjaga hubungan antar bangsa, sekaligus memberikan kontribusi positif bagi umat Islam di luar negeri.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!