Membangun Harapan di Atas Sungai, Gubernur Lampung Gerakkan Gotong Royong Perbaiki Jembatan Viral Ta

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Semangat Gotong Royong Menghadirkan Harapan di Bumi Lampung

Di tengah kekayaan budaya dan nilai-nilai luhur yang terus dilestarikan, semangat gotong royong kembali menunjukkan kekuatannya di bumi Lampung. Kepemimpinan responsif dari Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, memberikan contoh nyata bagaimana kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan organisasi kemanusiaan bisa menjadi solusi untuk masalah yang mendesak.

Gubernur Mirza turun langsung meninjau kondisi darurat Jembatan Gantung Tampang Muda di Kecamatan Pematang Sawa, Tanggamus. Jembatan ini sempat viral karena kondisinya yang rusak parah, mengancam keselamatan warga, terutama anak-anak yang menggunakan akses tersebut untuk pergi ke sekolah. Sebagai satu-satunya penghubung antarwilayah, jembatan ini menjadi prioritas utama untuk segera diperbaiki.

Proses perbaikan dilakukan melalui kolaborasi lintas elemen masyarakat, pemerintah daerah, dan organisasi kemanusiaan. Gubernur Mirza menginisiasi aksi gotong royong massal dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk Vertical Rescue Indonesia (VRI) Regional Lampung, Pemerintah Kabupaten Tanggamus, masyarakat desa, pelajar, mahasiswa, serta komunitas pencinta alam.

“Keselamatan dan akses pendidikan anak-anak kita adalah hal yang tidak bisa ditawar. Jembatan ini bukan hanya menghubungkan dua tempat, tetapi juga menghubungkan masa depan generasi kita,” ujar Gubernur Mirza saat memberikan arahan di lokasi. Ia menyampaikan apresiasi kepada semua relawan dan elemen masyarakat yang cepat merespon panggilan ini. Perbaikan harus dilakukan dengan cepat dan hasil terbaik.

Proses Perbaikan yang Melibatkan Berbagai Pihak

Proses perbaikan jembatan melibatkan survei teknis, penentuan bahan yang aman dan tahan lama, serta penataan ulang struktur jembatan. Tim dari Vertical Rescue Indonesia (VRI), yang dikenal lewat program nasional “1000 Jembatan Gantung untuk Indonesia”, menurunkan tim teknis untuk memimpin pembangunan dengan standar keselamatan tertinggi.

Muhammad Kariskun, Koordinator VRI Regional Lampung, menjelaskan bahwa timnya telah melakukan pemetaan kondisi jembatan, menyiapkan logistik, serta menyusun rencana kerja yang memastikan jembatan dapat digunakan kembali paling lambat akhir September 2025. “Ini adalah tugas kemanusiaan. Kami dari VRI Lampung siap memimpin usaha teknis di lapangan dengan standar keselamatan tertinggi,” ujarnya.

Selain aspek teknis, Gubernur Mirza juga menekankan pentingnya kolaborasi dan partisipasi masyarakat. Para relawan dari kalangan pelajar, mahasiswa, dan warga lokal turut membantu proses pembangunan, mulai dari pengangkutan material hingga penyediaan logistik. Keterlibatan ini menjadi simbol solidaritas dan kekuatan gotong royong yang masih melekat kuat di Lampung.

Jembatan sebagai Simbol Kepedulian dan Harapan

Perbaikan Jembatan Gantung Tampang Muda bukan sekadar proyek infrastruktur. Jembatan ini menjadi simbol kepedulian, solidaritas, dan kepemimpinan yang hadir untuk rakyat. Dengan semangat kolaboratif ini, jembatan akan kembali kokoh dan aman, bukan hanya sebagai penghubung wilayah, tetapi juga sebagai jembatan harapan bagi masa depan anak-anak dan generasi penerus Lampung.

Target penyelesaian yang dipercepat juga diharapkan dapat meminimalkan gangguan aktivitas warga sehari-hari, termasuk transportasi, distribusi kebutuhan pokok, dan akses pendidikan. Pemerintah Provinsi Lampung bersama Pemkab Tanggamus menegaskan akan terus mendukung inisiatif masyarakat, memastikan semua proses perbaikan berjalan lancar, dan menyediakan fasilitas pendukung yang diperlukan.

Keberhasilan proyek ini diharapkan menjadi contoh bagi daerah lain, bahwa kepemimpinan yang responsif, kolaborasi lintas elemen, dan semangat gotong royong dapat menghadirkan solusi cepat dan efektif dalam menghadapi masalah publik yang mendesak.