Rangkaian Kegiatan Blissful Mawlid 2025 yang Penuh Makna dan Kebersamaan
Kementerian Agama akan menyelenggarakan rangkaian kegiatan bernama Blissful Mawlid 2025 dari tanggal 23 Agustus hingga 2 Oktober 2025. Acara ini dirancang untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dengan berbagai aktivitas yang tidak hanya bermakna spiritual, tetapi juga melibatkan masyarakat luas dalam berbagai bentuk kegiatan.
Mawlid Funwalk: Awal Perayaan di Jalan MH Thamrin
Kegiatan pertama yang digelar adalah Mawlid Funwalk, yang berlangsung pada hari Minggu, 24 Agustus 2025. Acara ini dilaksanakan dalam rangka Car Free Day di Jalan MH Thamrin, Jakarta. Funwalk dimulai dari Gedung Kemenag, melewati Bundaran Patung Kuda dan Bundaran HI, lalu kembali ke lokasi awal. Acara ini berlangsung pukul 06.00–09.00 WIB dengan target peserta sebanyak 1.000 orang, yang terdiri dari pegawai Bimas Islam, organisasi masyarakat Islam, Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI), Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI), majelis taklim, serta masyarakat umum.
Penais Award: Penghargaan bagi Penyuluh Agama
Setelah Funwalk, acara berlanjut dengan Penais Award yang diselenggarakan pada 23–26 Agustus. Ajang ini diikuti oleh 90 penyuluh dan 250 pendamping daerah. Tujuan utamanya adalah memberikan penghargaan sekaligus motivasi kepada para penyuluh agama Islam. Acara ini menjadi ajang apresiasi atas dedikasi dan kontribusi mereka dalam membimbing masyarakat.
Musabaqah Hifzil Qur’an Internasional
Pada 31 Agustus hingga 3 September, Kemenag turut serta dalam menyukseskan Musabaqah Hifzil Qur’an (MHQ) Internasional khusus penyandang disabilitas netra di Jakarta. Kompetisi ini diadakan oleh Rabithah ‘Alam Islami dan menargetkan 250 peserta dari 25 negara. Acara ini bukan hanya sebagai bentuk penghargaan terhadap ketekunan penghafal Al-Qur’an, tetapi juga sebagai wujud inklusivitas dalam menjunjung nilai-nilai keagamaan.
Nikah Fest: Merayakan Pasangan Prasejahtera
Pada 4 September, Kemenag menggelar Nikah Fest di Masjid Istiqlal, yang diikuti oleh 100 pasangan prasejahtera, termasuk penyandang disabilitas. Acara ini bertujuan untuk memperkuat ikatan pernikahan melalui ritual yang penuh makna dan doa bersama.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Tingkat Kenegaraan
Di malam yang sama, Kemenag menyelenggarakan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Tingkat Kenegaraan di Masjid Istiqlal. Tema yang diangkat adalah "Ekoteologi: Keteladanan Nabi Muhammad SAW untuk Kelestarian Bumi dan Negeri". Acara ini menjadi momen penting untuk merenungkan ajaran Nabi dalam konteks keberlanjutan lingkungan dan bangsa.
Bincang Syariah Goes to Campus
Selain itu, Kemenag juga menggelar Bincang Syariah Goes to Campus dengan tema "Mawlid for Earth: Sharia & Eco Wisdom" di tiga universitas ternama, yaitu Universitas Indonesia (8 September), UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (15 September), dan UIN Alauddin Makassar (22 September). Setiap acara diikuti oleh 200 mahasiswa dan bertujuan untuk memperluas pemahaman tentang syariah dan ekowisata.
Program Masjid Travelers on Blissful Mawlid
Program Masjid Travelers on Blissful Mawlid akan berlangsung pada 19–21 September di Semarang dan Yogyakarta. Acara ini melibatkan 25 konten kreator yang akan mengeksplorasi masjid berdaya dan berdampak. Tujuannya adalah untuk menunjukkan peran masjid dalam mendorong kesejahteraan masyarakat.
Zakat Wakaf (Zawa) Funwalk
Pada 21 September, Kemenag menggelar Zakat Wakaf (Zawa) Funwalk bertema "Berkah Maulid Berdayakan Umat" di Jakarta. Acara ini bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Lembaga Amil Zakat (LAZ), dan Lembaga Keuangan Syariah Penerima Wakaf Uang (LKSPWU). Target peserta mencapai 500–1.000 orang dengan berbagai hiburan, talkshow, serta booth edukasi zakat dan wakaf.
Sakinah Funwalk dan GAS Nikah
Di Semarang, pada 28 September, akan digelar Sakinah Funwalk dan Gerakan Sadar Pencatatan Nikah (GAS Nikah) di kawasan Simpang Lima. Acara ini menargetkan 1.000 peserta dari kalangan pelajar, mahasiswa, santri, orang tua, serta masyarakat umum. Acara ini akan dimeriahkan oleh tokoh seperti Habib Jafar dan Woro Widowati.
Festival MADADA: Masjid Berdaya Berdampak
Festival MADADA: Masjid Berdaya Berdampak akan diadakan pada 29–30 September di Masjid Istiqlal. Acara ini akan menampilkan profil masjid, pameran karya dari sayembara penulisan, serta penyerahan simbolik bantuan Qardh Hasan hasil kolaborasi dengan BAZNAS.
Ngaji Budaya: Haflah Maulid al-Rasul
Rangkaian kegiatan Blissful Mawlid 2025 akan ditutup dengan Ngaji Budaya: Haflah Maulid al-Rasul pada 2 Oktober di UIN Walisongo Semarang. Acara ini mengangkat tradisi Maulid Nusantara melalui refleksi budaya dan seni, sebagai ruang dialektika antara agama, budaya, dan identitas kebangsaan.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!