Dua Influencer Australia yang Cinta Indonesia dan Kagum dengan Hari Kemerdekaan

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Pengaruh Influencer Australia terhadap Pemahaman tentang Indonesia

Beberapa influencer asal Australia telah aktif membagikan konten-konten menarik mengenai Indonesia kepada jutaan pengikut mereka di media sosial. Salah satu dari mereka adalah Damian Hoo, seorang penduduk Brisbane yang dikenal melalui akun Instagram @hoointheworld. Dengan gaya pakaian yang khas seperti kemeja batik dan topi koboi, Damian sering membuat video yang membahas berbagai aspek Indonesia, mulai dari makanan hingga interaksi dengan masyarakat lokal.

Damian menyatakan bahwa cinta terhadap Indonesia bermula dari rasa ingin mencoba berbagai makanan Nusantara. "Saya sudah mencoba banyak makanan Indonesia selama tiga sampai empat tahun terakhir ini, dan saya selalu ingat makanan Padang, nasi goreng, iga bakar, serta berpikir 'Wow, ingin sekali menyantapnya sekarang'," ujarnya. Selain itu, ia juga mengagumi keindahan alam Indonesia dan keramahan masyarakat setempat.

"Orang-orang di sana sangat ramah," katanya saat sedang berkunjung ke keluarganya di Brisbane. "Mereka tidak kaya secara materi, tapi kaya akan jiwa." Sebagai seorang guru yang pernah tinggal di Singapura selama lima tahun, Damian memiliki pandangan yang unik tentang Indonesia.

Selain Damian, ada juga Alexandra Lyons, seorang perempuan asal Camden, New South Wales, yang juga aktif membagikan konten tentang Indonesia. Akun Instagram @alexandra.eowyn miliknya memiliki lebih dari 150 ribu pengikut. Konten Alexandra berbeda karena ia sering berbicara dalam bahasa Indonesia dan beberapa bahasa daerah seperti Aceh, Sunda, Bali, Palembang, dan Banjar.

Alexandra menjelaskan bahwa tujuan akunnya adalah untuk mempromosikan keberagaman budaya Indonesia. "Banyak orang Indonesia sendiri tidak selalu menggunakan bahasa daerahnya," jelasnya. Ia juga menciptakan kamus pribadi yang berisi sekitar 70 bahasa daerah Indonesia. Selain itu, ia terlibat dalam penerbitan dua buku saat magang di sebuah yayasan pendidikan di Bali pada tahun 2023.

Pengajaran bahasa Indonesia di Australia disampaikan melalui budaya, bukan hanya grammar atau kosakata. "Sistem pendidikan di Australia bagus karena kami belajar bahasa lewat budaya," ujarnya. Ia melanjutkan studinya tentang budaya Indonesia di University of Sydney dengan jurusan Studi Indonesia dan lulus tahun ini.

Kemerdekaan Indonesia di Mata Orang Australia

Damian mengungkapkan kekagumannya terhadap proses perjuangan bangsa Indonesia meraih kemerdekaan 80 tahun lalu. "Kemerdekaan Indonesia di mata orang Australia adalah hal yang baik, bagaimana mereka memperjuangkannya," ujarnya. Ia menjelaskan bahwa orang Australia tidak memperjuangkan kemerdekaan, tetapi mendapatkannya dari peninggalan masa penjajahan Inggris.

Meski ada perayaan Australia Day setiap 26 Januari, tidak semua warga setuju dengan perayaan tersebut. "Konsepnya terbagi karena ada yang tidak menyetujui, karena hari itu adalah hari di mana orang kulit putih mengambil alih tanah Aborigin," ujarnya. Di sisi lain, ia mengapresiasi momen perayaan kemerdekaan Indonesia yang penuh dengan musik, tarian, dan semangat.

Alexandra berharap perayaan kemerdekaan ke-80 dapat meningkatkan kesadaran warga Indonesia akan keindahan keanekaragaman budaya. "Bagi saya, kemerdekaan berarti kebebasan untuk merawat dan merayakan mosaik budaya yang kaya di Indonesia," ujarnya.

Bahasa sebagai Kunci Hubungan antara Indonesia dan Australia

Meskipun Indonesia dan Australia adalah tetangga dekat, Alexandra menyadari bahwa pemahaman antara keduanya masih terbatas. "Banyak orang asing tidak tahu apa itu Indonesia, atau hanya tahu Bali," ujarnya. Ia juga menyadari bahwa orang Indonesia belum tahu banyak tentang Australia.

Setelah bertahun-tahun belajar tentang Indonesia dan terlibat dalam kerja sama budaya antara kedua negara, Alexandra percaya bahwa memahami bahasa adalah kunci untuk membangun hubungan yang produktif. "Melalui bahasa, kita bisa belajar budaya dan sejarah," kata Alexandra.

Sementara itu, Damian merasa hubungan antara Indonesia dan Australia sedang berkembang. "Secara politik mungkin sempat ada perpecahan, termasuk soal Timor Leste pada tahun 1990-an," ujarnya. Menurutnya, sejak tahun 2000-an, kerja sama di bidang perdagangan, migrasi, dan pariwisata semakin berkembang.

Ia juga menyebut bahwa restoran Indonesia semakin populer di Australia. "Semakin banyak orang Indonesia datang ke Australia, dan menurut saya Australia semakin terbiasa dengan Indonesia menjadi bagian dari kebudayaan mereka," ujarnya.