Bukittinggi Dalam Program Prioritas RPJTN, Wako Ramlan Soroti Budaya

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Pemko Bukittinggi dan BPIW Kementerian PUPR Gelar Rakorda Kedua Integrated City Planning

Pemerintah Kota Bukittinggi bekerja sama dengan Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian PUPR menggelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Kedua dalam rangka mempercepat proses perencanaan kota terintegrasi. Tujuan utama dari pertemuan ini adalah menyepakati analisis dasar, visi serta tujuan umum, rencana umum, serta visualisasi area pilot project untuk pembangunan perkotaan di Bukittinggi.

Rakorda berlangsung di Bukittinggi Command Center pada hari Kamis, 21 Agustus 2025. Dalam laporan yang disampaikan oleh Mangapul Nababan, disebutkan bahwa rakorda sebelumnya telah membahas berbagai aspek terkait pembangunan kota. Ia menekankan pentingnya masukan dari pemerintah kota agar konsep yang dirancang dapat selaras dengan dokumen perencanaan daerah.

“Bukittinggi dipilih sebagai salah satu dari 10 proyek pilot dalam pengembangan perkotaan nasional dan masuk dalam 50 kota prioritas RPJTN. Oleh karena itu, masukan dari Pemko Bukittinggi sangat berpengaruh terhadap arah finalisasi master plan yang akan disiapkan hingga tahun 2027,” ujarnya.

Wali Kota Bukittinggi, E Ramlan Nurmatias, menjelaskan bahwa Integrated City Planning (ICP) bukan hanya sekadar konsep teknis, tetapi juga menjadi alat untuk menyatukan kebijakan, program, dan investasi agar pembangunan kota lebih terarah dan berkelanjutan.

Beberapa prioritas yang ditekankan oleh pemerintah kota antara lain penataan fasilitas umum, penerangan jalan, serta rencana penataan kabel listrik bawah tanah. Hal ini bertujuan meningkatkan kenyamanan dan keamanan bagi masyarakat.

Selain itu, pengembangan transportasi publik seperti mobil wisata juga direncanakan untuk mendukung sektor pariwisata dan mobilitas warga. “Melalui ICP ini, kita ingin memastikan bahwa pembangunan Bukittinggi benar-benar terintegrasi, mulai dari penguatan infrastruktur, peningkatan layanan publik, hingga pelestarian identitas budaya kota,” tambahnya.

Agenda Budaya dan Identitas Kota

Pemko Bukittinggi juga sedang mengusulkan penyelenggaraan festival budaya dan perayaan 100 tahun Jam Gadang sebagai bagian dari agenda besar dalam memperkuat identitas kota sebagai salah satu kota perjuangan.

“Dengan perencanaan yang matang, kami ingin Bukittinggi sejajar dengan kota-kota Indonesia yang lebih maju. Kami tetap berkomitmen menjaga adat dan budaya lokal, sekaligus menghadirkan inspirasi baru bagi warga dan wisatawan,” kata Wali Kota.

Fokus pada Pembangunan Berkelanjutan

Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, pemerintah kota menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai stakeholder, termasuk masyarakat, pelaku usaha, dan lembaga pendidikan. Dengan kerja sama yang baik, diharapkan pembangunan di Bukittinggi tidak hanya berdampak ekonomi, tetapi juga sosial dan lingkungan.

Beberapa inisiatif yang sedang dikembangkan meliputi:

  • Penataan ruang publik yang lebih efisien dan ramah lingkungan.
  • Pengembangan sistem transportasi umum yang lebih modern dan ramah pengguna.
  • Peningkatan kualitas layanan publik seperti air bersih, sanitasi, dan pengelolaan limbah.
  • Penguatan infrastruktur digital untuk mendukung smart city.

Dengan komitmen yang kuat dan perencanaan yang matang, Bukittinggi siap menjadi model kota yang inovatif, inklusif, dan berkelanjutan. Dengan demikian, kota ini tidak hanya berkembang secara fisik, tetapi juga memiliki identitas yang kuat dan daya saing tinggi di tingkat nasional maupun internasional.