Aplikasi Sapa UMKM Siap Dirilis, Dukung 57 Juta Pengusaha Kecil Indonesia

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Aplikasi Sapa UMKM Siap Diluncurkan dalam Dua Bulan

Pemerintah melalui Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sedang menyiapkan sistem aplikasi terintegrasi bernama Sapa UMKM. Aplikasi ini diharapkan dapat meluncur paling lambat dua bulan ke depan. Dalam acara Pesta Rakyat untuk Indonesia 2025 yang digelar di Gedung Smesco Indonesia, Jakarta Selatan, Menteri UMKM Maman Abdurrahman menyampaikan bahwa Sapa UMKM dirancang sebagai supersistem yang akan mengintegrasikan sekitar 57 juta pengusaha UMKM di seluruh Indonesia.

"Insya Allah dalam waktu dekat, kemungkinan paling lambat sekitar dua bulan ke depan Kementerian UMKM akan melakukan launching sistem terintegrasi yang kita sebut namanya Sapa UMKM," ujar Maman dalam acara tersebut.

Aplikasi ini hadir sebagai wujud dari arahan Presiden untuk memastikan bahwa pemerintah hadir dalam setiap proses tumbuh kembang pengusaha UMKM. Dengan Sapa UMKM, para pengusaha UMKM akan diverifikasi untuk mengetahui kebutuhan yang belum dimiliki, seperti Nomor Induk Berusaha (NIB), sertifikasi halal, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT), hingga Hak Kekayaan Intelektual (HaKI).

"Pada saat diidentifikasi misalnya ada yang belum memiliki sertifikasi halal, sistem akan mendorong dan mengingatkan untuk segera diproses. Sistem ini terintegrasi dengan BPJPH agar layanan lebih cepat dan tepat," jelas Maman.

Integrasi Data Tunggal untuk Pelayanan yang Lebih Baik

Selain soal legalitas usaha, aplikasi ini juga akan menghubungkan pengusaha UMKM dengan akses pembiayaan. Menurut Maman, Sapa UMKM akan terkoneksi dengan bank-bank Himbara, lembaga penyalur, fintech, hingga angel investor. Hal ini bertujuan untuk membangun integrasi data tunggal UMKM di seluruh Indonesia.

"Ini adalah bagian dari instruksi Presiden untuk membangun integrasi data tunggal UMKM di seluruh Indonesia. Mohon doanya agar segera terealisasi, karena ini semua demi pelayanan maksimal dan perlindungan untuk para pengusaha UMKM di Tanah Air," pungkas Maman.

Fungsi Utama Sapa UMKM

Berikut beberapa fungsi utama dari aplikasi Sapa UMKM:

  • Verifikasi dan Identifikasi: Aplikasi akan melakukan verifikasi terhadap seluruh pengusaha UMKM untuk mengetahui kebutuhan mereka, termasuk dokumen-dokumen legal yang masih kurang.
  • Pemantauan Kebutuhan: Sistem akan memantau kebutuhan pengusaha UMKM dan memberikan notifikasi jika ada dokumen yang belum lengkap atau perlu diperbarui.
  • Integrasi dengan Lembaga Terkait: Sapa UMKM terintegrasi dengan berbagai lembaga seperti BPJPH, BPOM, dan lainnya untuk mempercepat proses administrasi.
  • Akses Pembiayaan: Pengusaha UMKM akan dihubungkan dengan berbagai pihak yang bisa memberikan bantuan finansial, seperti bank, lembaga penyalur, fintech, dan investor.
  • Data Tunggal: Aplikasi ini bertujuan untuk menciptakan data tunggal UMKM yang dapat diakses oleh berbagai pihak terkait, sehingga meningkatkan efisiensi dan transparansi.

Manfaat yang Diharapkan

Dengan adanya Sapa UMKM, diharapkan dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi para pengusaha UMKM di Indonesia. Beberapa manfaat yang diharapkan antara lain:

  • Peningkatan Akses Legalitas: Pengusaha UMKM akan lebih mudah mendapatkan dokumen-dokumen penting seperti NIB, sertifikasi halal, dan lainnya.
  • Peningkatan Efisiensi: Proses administrasi dan pembiayaan akan menjadi lebih cepat dan efisien berkat integrasi data.
  • Peningkatan Akses Finansial: Pengusaha UMKM akan lebih mudah mendapatkan pinjaman atau investasi dari berbagai sumber.
  • Perlindungan Hukum: Dengan data yang terintegrasi, pemerintah dapat lebih mudah memberikan perlindungan hukum kepada pengusaha UMKM.
  • Kemudahan Pengambilan Keputusan: Data tunggal akan membantu pemerintah dan lembaga terkait dalam membuat kebijakan yang lebih tepat sasaran.

Kesimpulan

Sapa UMKM merupakan inovasi penting yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pengusaha UMKM di Indonesia. Dengan sistem yang terintegrasi dan berbasis digital, aplikasi ini diharapkan dapat mempermudah proses bisnis, meningkatkan akses pembiayaan, serta memberikan perlindungan yang lebih baik bagi para pelaku UMKM. Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan berbagai pihak terkait, Sapa UMKM diharapkan dapat menjadi salah satu solusi utama dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.