Viral, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo Mundur dari DPR RI

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Pengunduran Diri Wakil Ketua Komisi VII DPR RI

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, mengumumkan pengunduran dirinya dari jabatan sebagai Anggota DPR RI. Keputusan ini diambil setelah ia menyadari adanya pernyataan yang sebelumnya disampaikannya dan dinilai menyentuh perasaan banyak pihak. Ia memohon maaf secara tulus atas ucapan dan kesalahan yang telah terjadi.

Pengunduran diri Rahayu dilakukan melalui akun Instagram pribadinya @rahayusaraswati. Dalam unggahan video yang dipublikasikan pada Rabu, 10 September 2025, ia menyampaikan pengunduran dirinya secara resmi kepada Fraksi Partai Gerindra. Dalam video tersebut, ia menjelaskan alasan di balik keputusannya untuk mundur dari jabatannya.

Rahayu, yang merupakan ponakan Presiden Prabowo, adalah putri dari Hashim Djojohadikusumo. Dalam penjelasannya, ia mengungkapkan bahwa pernyataan yang menyebabkan reaksi negatif berasal dari wawancara podcast On The Record yang disiarkan oleh ANTARA TV. Dalam sesi wawancara selama 42 menit tersebut, ia membahas berbagai topik seperti isu perempuan hingga ekonomi kreatif.

Namun, ia menyatakan bahwa ada bagian dari video tersebut yang dipotong dan digunakan oleh pihak tertentu untuk menimbulkan amarah masyarakat. Menurut Rahayu, dua menit dari durasi 42 menit itu dipotong dan diangkat sebagai kalimat-kalimat yang tidak sepenuhnya mencerminkan maksud asli dari pembicaraan.

Beberapa pihak kemudian mengunggah potongan video tersebut di media sosial, sehingga memicu berbagai respons dan kritik terhadap pernyataan yang disampaikan. Rahayu mengaku tidak bermaksud untuk meremehkan atau merendahkan upaya yang dilakukan oleh masyarakat, khususnya generasi muda yang berusaha melewati berbagai tantangan dan kesulitan.

Ia menegaskan bahwa pernyataannya dimaksudkan untuk mendorong semangat kewirausahaan, terutama dalam era transformasi digital yang memberikan peluang besar dalam dunia ekonomi kreatif. Namun, ia menyadari bahwa kata-kata yang digunakan bisa saja disalahpahami dan menyakiti hati banyak orang.

"Kami memahami bahwa ucapan saya telah menyakiti banyak pihak, terutama mereka yang saat ini masih berjuang untuk memenuhi kebutuhan keluarga dan bertahan hidup. Kesalahan sepenuhnya ada di saya," ujarnya dalam pernyataan yang disampaikan dalam acara podcast tersebut.

Dengan pengunduran dirinya, Rahayu menunjukkan tanggung jawab atas pernyataannya dan berkomitmen untuk belajar dari pengalaman ini. Ia berharap dapat tetap memberikan kontribusi positif bagi masyarakat meskipun tidak lagi menjabat sebagai anggota DPR RI.