Unibos Dorong UMKM Lokal Berkembang dengan Teknologi Pangan yang Aman

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Unibos Dorong UMKM Lokal Berkembang dengan Teknologi Pangan yang Aman

Penguatan UMKM Melalui Pelatihan Khusus

Universitas Bosowa (Unibos) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan Usaha Mikro dan Kecil Menengah (UMKM) di berbagai wilayah. Salah satu bentuk dukungan yang diberikan adalah dengan menggelar pelatihan khusus yang bertujuan meningkatkan kapasitas pelaku usaha. Kegiatan ini dilaksanakan bekerja sama dengan komunitas Tuna Tanpa Nama dan berlangsung di Aula Fakultas Teknik Unibos pada hari Sabtu, 23 Agustus.

Pelatihan Pengembangan Usaha dengan Pendekatan Keamanan Pangan dan Pemasaran Digital merupakan bagian dari Program Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM) yang didanai oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi. Tujuan utamanya adalah membantu UMKM menghadapi tantangan yang sering mereka alami, seperti kualitas produk yang mudah rusak dan kebutuhan akan strategi pemasaran yang lebih modern.

“Semoga dari pelatihan ini dapat dicapai hasil yang maksimal bagi para pelaku usaha,” ujar Wakil Dekan I Fakultas Pertanian Unibos sekaligus ketua tim pelaksana Abd Halik. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para peserta mampu memperbaiki kualitas produk serta meningkatkan kemampuan mereka dalam beradaptasi dengan perkembangan teknologi.

Narasumber Berpengalaman Memimpin Pelatihan

Dalam pelatihan ini, hadir berbagai narasumber yang memiliki pengalaman di bidangnya masing-masing. Andi Fauziah Yahya dari Kalla Institute memberikan materi tentang pentingnya Business Model Canvas sebagai alat untuk merancang rencana bisnis yang efektif. Ia menjelaskan bahwa model bisnis harus dibuat sederhana, relevan, dan mudah dipahami agar dapat digunakan secara efisien oleh pelaku usaha.

Sementara itu, Ahmad Daud dari LP3H Polipangkep membawakan materi tentang sertifikasi halal. Ia menekankan bahwa semua produk olahan harus memiliki sertifikat halal sebagai bentuk kepastian bagi konsumen. Hal ini tidak hanya meningkatkan kepercayaan pelanggan, tetapi juga memenuhi standar keamanan pangan yang diperlukan.

Di bidang inovasi, Supriadi Syam, dosen Program Studi Teknologi Informasi Fakultas Teknik Unibos, memperkenalkan alat temuannya yang berfungsi untuk mendeteksi kualitas ikan. Alat ini mampu mengetahui tingkat kesegaran ikan melalui analisis kadar air, gas, dan warna. “Alat ini bertujuan membantu pelaku usaha dalam menjaga mutu produk,” jelasnya. Alat ini dirancang untuk mendeteksi produk dalam jumlah besar dengan bantuan rel otomatis, sehingga sangat cocok digunakan oleh UMKM yang memproduksi ikan dalam skala besar.

Manfaat Pelatihan Bagi Pelaku UMKM

Pelatihan yang diikuti oleh 20 pelaku UMKM di Makassar ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing usaha lokal, baik dari segi keamanan pangan maupun kemampuan beradaptasi dengan era digital. Peserta pelatihan mendapatkan wawasan baru tentang pentingnya standarisasi produk, pemanfaatan teknologi, serta strategi pemasaran yang lebih efektif.

Selain itu, pelatihan ini juga menjadi momen penting bagi pelaku UMKM untuk saling berbagi pengalaman dan membangun jaringan kerja sama. Dengan adanya peningkatan kapasitas dan pengetahuan, diharapkan UMKM dapat lebih tangguh dalam menghadapi persaingan pasar yang semakin ketat.

Melalui inisiatif seperti ini, Unibos terus berkomitmen untuk memberikan kontribusi nyata dalam pemberdayaan masyarakat, khususnya pelaku UMKM yang menjadi tulang punggung ekonomi daerah. Dengan kolaborasi antara institusi pendidikan dan komunitas, diharapkan bisa menciptakan lingkungan usaha yang lebih sehat dan berkelanjutan.