Prestasi Menggembirakan dari SMP Negeri 18 Tasikmalaya di Bidang Ekstrakurikuler
SMP Negeri 18 Tasikmalaya kembali menorehkan prestasi yang membanggakan dalam bidang ekstrakurikuler. Pada tahun 2025, sekolah yang terletak di Jalan Leuwidahu, Kelurahan Parakan Nyasag, Kecamatan Indihiang, berhasil meraih Juara 1 Lomba Pionering dalam peringatan Hari Baden-Powell serta Juara 2 Lomba Bina Paskibra yang diselenggarakan oleh Sebatik SMKN 1 Tasikmalaya. Capaian ini menjadi bukti bahwa kegiatan ekstrakurikuler di sekolah ini tidak hanya berjalan dengan baik, tetapi juga mampu memberikan hasil yang luar biasa.
Kepala Sekolah SMP Negeri 18 Tasikmalaya, Nunung Titin Karwatini, S.Pd., M.Pd., menyampaikan rasa bangga atas prestasi yang diraih oleh siswa-siswi Pramuka dan Paskibra. Ia mengatakan bahwa pencapaian ini merupakan hasil dari kerja keras seluruh pihak, termasuk siswa, pembina, dan dukungan dari lingkungan sekolah. "Saya sangat bangga melihat prestasi gemilang yang diraih oleh Pramuka dan Paskibra SMP 18. Ini adalah hasil kerja keras siswa, pembina, dan dukungan dari seluruh pihak sekolah," ujarnya.
Nunung menjelaskan bahwa pihak sekolah secara konsisten memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ekstrakurikuler, termasuk Pramuka dan Paskibra. Dukungan tersebut diberikan dalam bentuk fasilitas, alokasi anggaran, hingga motivasi bagi siswa. "Kami berharap Pramuka dan Paskibra SMP 18 dapat terus berprestasi dan menjadi contoh bagi siswa lainnya," tambahnya.
Dari sisi pembina, Dewi Tating, S.Pd., Pembina Pramuka putri, menilai keberhasilan siswanya tidak lepas dari kedisiplinan serta kebersamaan tim. "Kunci sukses kami adalah disiplin, kekompakan tim, dan semangat untuk terus belajar dan berlatih," ungkapnya.
Menurut Dewi, tantangan dalam membina Pramuka cukup beragam, mulai dari keterbatasan waktu hingga perbedaan karakter siswa dari kelas 7 hingga kelas 9. Namun, ia menyebut hal tersebut bisa diatasi dengan komunikasi yang baik dan pendekatan personal. "Untuk mempertahankan dan meningkatkan prestasi, kami telah menyiapkan beberapa program, di antaranya adalah peningkatan kualitas pelatihan dua kali dalam seminggu, dan menjalin kerja sama dengan pihak eksternal," jelasnya.
Prestasi yang diraih oleh SMP Negeri 18 Tasikmalaya semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu sekolah unggulan di daerahnya. Komitmen dalam mendukung pengembangan potensi siswa di berbagai bidang menjadi bukti bahwa sekolah tidak hanya fokus pada akademik, tetapi juga membangun karakter melalui kegiatan ekstrakurikuler. Hal ini menunjukkan bahwa pendidikan yang holistik dan berkelanjutan sangat penting dalam menciptakan generasi muda yang tangguh dan berkualitas.
Beberapa langkah strategis yang dilakukan oleh sekolah seperti penyediaan pelatihan berkualitas, pengembangan kerja sama dengan pihak eksternal, serta penghargaan terhadap prestasi siswa, menjadi faktor utama dalam kesuksesan yang diraih. Selain itu, partisipasi aktif para guru pembina dan dukungan penuh dari orang tua serta masyarakat juga turut berkontribusi dalam membangun lingkungan belajar yang kondusif.
Dengan prestasi yang diraih, SMP Negeri 18 Tasikmalaya menjadi contoh nyata bahwa kegiatan ekstrakurikuler dapat menjadi wadah yang efektif dalam mengembangkan bakat dan keterampilan siswa. Semoga prestasi ini dapat menjadi motivasi bagi sekolah-sekolah lain untuk lebih giat dalam mengembangkan kegiatan ekstrakurikuler yang bermanfaat bagi siswa.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!