Saya mengungkap predator Tinder — dia sekarang di penjara

Mengevaluasi Christopher Harkins'Tinderprofil, Shannon McKechnie langsung terkesan. Setelah selama 18 bulan menjomblo, dia senang mendaftar ke aplikasi kencan setelah sebelumnya memiliki pengalaman positif di sana, dan tampaknya semuanya kembali baik. Dia senang menemukan seseorang yang 'memenuhi semua kriteria' dengan bentuk tubuh yang atletis, wajah yang tampan, dan gaya hidup mewah.

Itu cukup untuk membuat Shannon menggeser ke kanan pada musim semi 2019 - tapi sedikit pun dia tidak mengetahuibetapa salahnya dia tentang seseorang.

Awalnya, Chris, yang mengklaim sebagai insinyur kereta api dan pedagang valuta asing, terdengar seperti angin segardi dunia kencan“Mengawali percakapan sering kali menyakitkan, tetapi berbeda dengan dia. Sejak awal, dia menarik, bertanya kepada saya tentang hari saya, dan menjawab dengan cepat,” kata orang Glasgow berusia 40 tahun itu.berita.aiotrade.app.

Saat mereka bertemu secara langsung setelah beberapa minggu berkomunikasi melalui pesan, Shannon mengingat persona nyatanya sedikit 'malu' dibandingkan alter-ego online-nya, tetapi sebagai manajer rekrutmen yang sukses, yang 'berbicara dengan orang-orang sebagai pekerjaannya', dia segera mengabaikannya.

Aku pikir aku sedang terlalu mengontrol percakapan,' katanya mengingat. 'Yang ingin dia bicarakan adalah bagaimana hidupku, dan kita sama-sama menikmati makan malam yang enak dan liburan. Dia menunjukkan gambarnya saat melakukan hal-hal itu.

Liburan impian berubah menjadi mimpi buruk

Tidak lama kemudian, percakapan yang tak terhindarkan tentang "kita ini apa?" muncul. Harkins, 38 tahun, bertanya kepada Shannon: "Apa yang kamu rindukan tentang sedang dalam hubungan?" Jawabannya adalah perjalanan spontan, karena kebanyakan teman-temannya tidak bisa ikut dengan mudah, karena mereka sudah menikah dan memiliki anak kecil.anak-anak.

"Esok harinya, dia bertanya di mana kita sebaiknya pergi bersama," kenang Shannon. Saya bercanda, "Butlins", tetapi dia berkata, "Saya pikir kita bisa melakukan sesuatu yang jauh lebih baik daripada itu." Dalam periode 12 jam, dia menggambarkan bagaimana itu bisa terlihat, dan saya suka bahwa dia mengambil alih perencanaan. Dia membuat saya terpesona.

Hawkins berbicara dengan antusias tentang perjalanan romantis keYunani, mengirimkannya foto hotel lima bintang dengan bar yang berada di dalam kolam renang, dan menunjukkan bahwa ini akan memperkuat ikatan mereka.

Bersemangat tentang liburan romantis mereka, pada akhir hari, Shannon telah mentransfer Chris sebesar £3.247 untuk menutupi setengah dari perjalanan ke Yunani yang impian. Namun, semangatnya tidak bertahan lama.

'Dari menit saya bangun keesokan harinya, saya merasa mual. Saya memiliki perasaan di perut saya bahwa saya telah melakukan hal yang salah,' dia mengakui. Mencari penghiburan, dia menelepon Chris, tetapi jalurnya mati.

Panik, Shannon menghubungi hotel tempat mereka seharusnya menginap di Mykonos, dan kekhawatiran terburuknya terwujud; reservasi itu tidak ada. Langkah berikutnya adalah menghubungi banknya; namun, karena dia dengan sengaja mentransfer uang, mereka tidak bisa melakukan apa pun.

Berusaha keras menghubungi Chris, dia mengirim pesan kepadanya bertanya apakah dia telah kabur dengan uangnya. Dia sebagian bercanda, tetapi ternyata itu benar-benar terjadi. Ketika dia akhirnya membalas, perilakunya sudah berubah sepenuhnya. "Bagaimana kamu berani berbicara kepadaku seperti itu?" tulisnya dengan nada mengejek.

Meskipun agresifnya, Shannon berusaha menjaga suasana tetap ramah, berharap bahwa jika dia menjaga hubungan baik dengannya, mungkin dia akan mengembalikan uangnya.

Merasa malu, dia menyembunyikan seluruh situasi tersebut dari orang-orang yang dicintainya. Ketika dia melaporkannya ke polisi setempat, katanya seorang petugas mengatakan padanya: 'Ini bukan masalahku, kawan, kalau pacarmu tidak ingin membawamu berlibur lagi.'

"Saya bersikeras ingin mengambil langkah lebih lanjut, jadi mereka membawa saya ke sebuah ruangan kecil dengan dua petugas pria. Mereka membaca semua pesan pribadi saya di depannya, lalu tidak melakukan apa-apa. Saya merasa sepenuhnya diabaikan," kenangnya.

Apa yang tidak diketahui Shannon pada saat itu adalah bahwa delapan wanita lainnya telah secara independen melaporkan Harkins kepada polisi.

Dalam beberapa hari berikutnya, isi pesan-pesan dari Harkins semakin memburuk — dia mengancam akan membakar rumah Shannon dan mengklaim memiliki catatan kriminal kekerasan sebagai taktik untuk menakuti.Penipulalu menghilang selama enam minggu sebelum kembali dengan pesan yang menyeramkan yang menyatakan bahwa dia akan mengembalikan £3.247 kepada Shannon jika dia bertemu dengannya di sebuah toko kebab.

Ketika dia tidak muncul, Shannon sangat marah hingga menghubungi jurnalis lokal Catriona Stewart. "Saya ingin orang-orang tahu bahwa pria ini bukanlah orang yang baik. Saya tidak ingin siapa pun lainnya tertipu, dan saya masih ingin mendapatkan uang saya kembali," jelasnya. Rencana itu berhasil — setelah Catriona menghubungi Harkins untuk memberinya kesempatan membela diri, Harkins menjadi takut dan mengembalikan uang Shannon.

Shannon bukan satu-satunya korban

Ketika cerita tersebut diterbitkan pada Oktober 2019, sejumlah besar perempuan datang maju dengan kisah serupa tentang menjadi korban perburuan Harkinsmelalui aplikasi kencan. Terlihat jelas bahwa dia tidak menjalani hidup sebagai seorang pengusaha sukses; seperti yang dia klaim, gaya hidupnya justru didanai oleh wanita, yang dia tipu untuk mengeluarkan uang dengan liburan palsu dan alasan palsuperbankanmasalah yang dapat diselesaikan dengan pinjaman sementara.

Beberapa perempuan berbagi bahwa mereka tidak hanya ditipu, tetapi juga mengalami penganiayaan mental,kekerasan fisik dan seksual.

Seorang wanita yang muncul setelah pengungkapan tersebut adalahJak Reid, 39, yang pernah berkencan dengan Chris selama enam bulan pada tahun 2015. 'Saya sedang di tempat kerja, dan teman dekat saya menandai saya dalam sebuah unggahan tentang artikel tersebut, katanya, "Bukan itu mantanmu?" Saya benar-benar terkejut membacanya. Rahang saya jatuh.

"Koin itu jatuh," tambahnyaJakyang melihat dua sisi yang sangat berbeda dari Chris. 'Saya seperti, "Ini yang dia lakukan. Itu masuk akal. Ini adalah buku teks."

'Terdapat waktu-waktu ketika dia menarik, tanggal pertama kami hampir sempurna, dan kami tampaknya memiliki banyak kesamaan, seperti kebugaran, musik, dan pergi ke klub malam yang sama, tetapi kemudian, dia berubah.

Ia tidak menentu; perasaannya selalu berubah-ubah. Dia akan mengeluh tentang saya memakai make-up, yang sebelumnya tidak pernah saya gunakan, dan menjadi marah ketika saya membayar tagihan restoran kami, menarik lengan saya sambil mengatakan bahwa saya benar-benar memalukannya. Dia bisa sangat menyiksa secara mental, menyerang penampilan saya.

Pekerjaan Jak memiliki teman-teman yang bahkan menyanjungnya dengan julukan 'Crazy Chris' setelah mendengar tentang hubungan mereka, tetapi dia sering membuat alasan untuk tingkah lakunya, karena dia benar-benar menyukainya.

Namun, ketika Jak menerima pesan yang memintanya untuk mentransfer sekitar £600 ke rekening teman lelakinya karena dia telah dibekukan dari banknya, itu menjadi akhir; dia tidak bisa lagi mengabaikan bel alarm dan memutuskan untuk berhenti dalam hubungan tersebut.

'Di titik itu, saya tahu anak laki-laki ini sedang mencoba menipu saya,' katanya — meskipun Harkins dengan berani menolak untuk pergi dengan sopan. Sebaliknya, dia menyebut Jak 'memalukan' dan 'tidak punya uang' ketika ia menyadari dia tidak tertipu oleh rencananya. Ketika Jak memblokir nomornya, dia mulai menerima pesan-pesan jelek dari nomor-nomor yang tidak dikenal. 'Saya sangat takut, karena dia tahu di mana saya tinggal, dan ini terjadi sebelum saya mengetahui skala kejahatan yang dia lakukan,' kenangnya.

Harkins akhirnya dihukum

Pada Juli tahun lalu, Harkins divonis bersalah atas 19 pelanggaran yang dilakukannya antara 2013 dan 2019, termasuk pemerkosaan, penganiayaan, perbuatan mengancam dan tidak menyenangkan, serta tuduhan penipuan terhadap sembilan wanita sebesar lebih dari £214.000. Saat ini dia sedang menjalani hukuman 12 tahun diSkotlandia.

Saat Harkins mengakui bersalah atas tuduhan penipuan, Shannon tidak perlu bersaksi, meskipun kesalahan administratif menyebabkan dia dipanggil ke pengadilan pada suatu hari.

'Selama bertahun-tahun, saya tidak sabar untuk berdiri di depan pria ini dan memiliki hari persidangan. Saya benar-benar membangun diri saya sendiri untuk itu. Ketika saya masuk ke dalam gedung, reaksi fisik saya bukanlah ketenangan. Saya tidak bisa berhenti menangis dan gemetar,' kenangnya.

Hari ini, Shannon merasa bangga dengan eksposur awalnya terhadap Harkins yang akhirnya membuatnya mendekam di balik jeruji besi. 'Saya sangat bangga pada semua wanita yang berhasil melapor. Ini adalah tanda keberanian yang luar biasa, meskipun apa yang telah dia lakukan kepada mereka.'

Ketika ditanya apakah Harkins bisa berubah, jawabannya sederhana — tidak. 'Ia tidak menunjukkan penyesalan dan menyalahkan korban sepanjang persidangan. Saya yakin bahwa ia akan melakukannya lagi.'

Shannon, Jak dan tiga wanita lainnya kini berbagi cerita mereka di Prime VideodokumenterMenangkap Predator Tinder.

"Betapa pentingnya tidak duduk dalam diam. Saya tidak pernah bisa hidup dengan diri sendiri jika saya tidak berbicara. Saya berharap lebih banyak orang datang ke depan, dan ini bisa mengarah pada pemidanaan yang lebih lanjut," jelas Jak.

Shannon menambahkan: 'Tidak adil jika rasa malu jatuh kepada korban. Semakin kita berbicara, semakin hal itu akan berubah.'

Kami perlu terus meningkatkan kesadaran tentang pria ini, dan pria-pria lain seperti dia, karena dia tidak sendirian dalam tindakannya. Saya tidak pernah berpikir ini akan terjadi pada saya, tetapi ini bisa terjadi pada siapa saja. Pria-pria ini tahu apa yang mereka lakukan ketika mereka mempermainkan wanita.

Sejak kejadian itu, Shannon tetap lajang dan hanya pernah berkencan sesekali. 'Sulit untuk percaya orang. Saya tidak ingin terjebak lagi, jadi saya hampir selalu mencoba menangkap orang-orang. Saya mencari tanda merah di mana-mana, bahkan ketika tidak ada sama sekali,' dia mengakui.

Jak merasa sama: 'Aku mengizinkannya masuk, aku dekat dengannya, dan dia menipuku. Meskipun itu terjadi bertahun-tahun yang lalu, aku sangat waspada, dan aku tidak percaya aku akan bertemu seseorang lagi di aplikasi kencan. Akan terlalu banyak peniru di luar sana.'

Tetapi semua harapan belum hilang, tegas Shannon. "Saya tahu ada pria-pria hebat di luar sana, dan saya mencintai cinta," katanya.

Saya suka melihat orang jatuh cinta, dan mungkin saya jatuh cinta di kepala saya dua atau tiga kali seminggu. Namun, saat ini, saya akan menikmati hidup lajang saya dan lihat apakah itu datang.

Menangkap Predator Tinder akan tersedia di Prime Video di Inggris dan Irlandia pada 7 September

Apakah kamu punya cerita yang ingin kamu bagikan? Hubungi kami dengan mengirim emailJosie.Copson@news.aiotrade.app.co.uk 

Bagikan pendapat Anda di komentar di bawah ini.

Ingin mendapatkan pembaruan khusus untuk acara TV yang Anda sukai? Daftarlah ke surat kabar TV news.aiotrade.app dan beri tahu kami acara-acara apa saja yang tidak pernah cukup bagi Anda