Penunjukan Direktur Teknik PSSI yang Menarik Perhatian
Pengumuman mengenai penunjukan Direktur Teknik (Dirtek) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) akhirnya terungkap. Alexanders Zwiers resmi diangkat sebagai Dirtek baru untuk federasi sepak bola nasional. Pengumuman ini dilakukan langsung di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta Pusat pada Senin (25/8), yang menandai kehadiran sosok asing dari Belanda dalam struktur PSSI.
Alex Zwiers mengungkapkan rasa terima kasih kepada Indonesia atas kesempatan yang diberikan. Meski namanya mungkin tidak sepopuler legenda sepak bola Belanda seperti Johan Cruyff atau Marco van Basten, Zwiers memiliki latar belakang yang cukup menarik. Ia pernah tinggal dan menikah dengan seorang wanita Indonesia. Mereka telah bersama selama 25 tahun, dan sempat tinggal di Lippo Karawaci selama empat tahun.
Putri Zwiers juga sudah berada di Indonesia sejak Juli lalu. Setelah lima tahun tinggal di Belanda, keluarga ini memutuskan kembali ke tanah air karena merindukan kehangatan dan keramahan masyarakat Indonesia.
Jejak Karier yang Mengesankan
Sebelum menjabat sebagai Direktur Teknik Asosiasi Sepak Bola Yordania, Zwiers memulai karier kepelatihannya sebagai pelatih muda di SC Cambuur dan FC Groningen. Dari sana, ia mulai menjalani perjalanan panjang di dunia sepak bola internasional. Rekam jejaknya meliputi beberapa negara, termasuk Qatar, Meksiko, Kazakhstan, dan Arab Saudi.
Ketika Johan Cruyff menjadi penasihat di klub Guadalajara, Zwiers sempat mengunjungi Meksiko. Ia juga bekerja sama dengan pelatih Raymond Atteveld di Kazakhstan, serta berada di bawah naungan organisasi sepak bola di Arab Saudi. Kehadirannya di Yordania pada 2019 membuatnya bekerja secara diam-diam di balik layar.
Namun, nama Zwiers mulai mendapat perhatian setelah Yordania menciptakan kejutan besar dalam Piala Asia. Tim tersebut berhasil melaju hingga partai final, meskipun akhirnya harus puas sebagai runner-up setelah kalah dari tuan rumah Qatar dengan skor 1-3.
Posisi Kosong yang Akhirnya Terisi
Kehadiran Zwiers menggantikan posisi Dirtek PSSI yang telah kosong selama beberapa waktu. Sejak Indra Sjafri menjadi pelatih Timnas Indonesia U-20 pada 2023, jabatan ini belum terisi. Sebelumnya, Indra Sjafri menjabat sebagai Dirtek PSSI sejak 2020.
Dengan penunjukan Zwiers, PSSI berharap dapat meningkatkan kualitas sepak bola nasional melalui pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki oleh sosok asing ini. Kehadirannya diharapkan bisa membawa perubahan positif, baik dalam penguatan tim nasional maupun pengembangan sepak bola di tingkat bawah.
Penunjukan ini juga menunjukkan bahwa PSSI semakin terbuka terhadap tenaga profesional dari luar negeri, yang diharapkan bisa memberikan perspektif baru dalam pengelolaan sepak bola Indonesia. Dengan latar belakang yang kaya akan pengalaman internasional, Zwiers diharapkan mampu memperkuat struktur teknis PSSI dan membantu menciptakan sistem yang lebih efektif dan berkelanjutan.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!