Prakiraan Cuaca Provinsi Maluku Utara, Rabu 27 Agustus 2025
BMKG telah merilis prakiraan cuaca untuk Provinsi Maluku Utara pada hari Rabu, 27 Agustus 2025. Berdasarkan data yang dikeluarkan, sebagian besar wilayah di Maluku Utara diprediksi akan mengalami hujan dengan intensitas ringan. Tidak hanya itu, beberapa daerah juga akan berawan dengan tingkat kelembapan yang cukup tinggi.
Terdapat empat wilayah yang diprediksi akan berawan, yaitu Kabupaten Halmahera Barat, Halmahera Selatan, Kepulauan Sula, dan Kota Ternate. Kelembapan udara di wilayah tersebut mencapai 99 persen, yang menunjukkan kondisi lembap dan berpotensi memengaruhi aktivitas masyarakat setempat.
Suhu udara di seluruh wilayah Maluku Utara berkisar antara 20 derajat Celsius hingga 28 derajat Celsius. Tingkat kelembapan terendah mencapai 67 persen dan tertinggi mencapai 99 persen. Perbedaan suhu dan kelembapan ini disebabkan oleh kondisi geografis masing-masing daerah, seperti letak pesisir, dataran tinggi, atau pulau-pulau kecil.
Berikut adalah rincian prakiraan cuaca lengkap untuk kota dan kabupaten di Provinsi Maluku Utara:
Halmahera Barat
- Cuaca: Berawan
- Suhu: 22–28 °C
- Kelembapan: 67–99 persen
Halmahera Tengah
- Cuaca: Hujan Ringan
- Suhu: 26–28 °C
- Kelembapan: 77–89 persen
Halmahera Utara
- Cuaca: Hujan Ringan
- Suhu: 21–29 °C
- Kelembapan: 68–98 persen
Halmahera Selatan
- Cuaca: Berawan
- Suhu: 24–28 °C
- Kelembapan: 76–92 persen
Kepulauan Sula
- Cuaca: Berawan
- Suhu: 25–27 °C
- Kelembapan: 79–92 persen
Halmahera Timur
- Cuaca: Hujan Ringan
- Suhu: 20–28 °C
- Kelembapan: 70–99 persen
Pulau Morotai
- Cuaca: Hujan Ringan
- Suhu: 21–29 °C
- Kelembapan: 61–99 persen
Pulau Taliabu
- Cuaca: Hujan Ringan
- Suhu: 21–24 °C
- Kelembapan: 85–98 persen
Kota Ternate
- Cuaca: Berawan
- Suhu: 26–28 °C
- Kelembapan: 77–86 persen
Kota Tidore Kepulauan
- Cuaca: Hujan Ringan
- Suhu: 22–28 °C
- Kelembapan: 73–98 persen
Faktor yang Mempengaruhi Perubahan Cuaca
Meskipun BMKG memberikan prediksi berdasarkan model permodelan cuaca berbasis komputer (Numerical Weather Prediction), kondisi nyata di lapangan dapat berubah-ubah. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor seperti pergerakan angin, tekanan atmosfer, serta interaksi antara laut dan daratan. Oleh karena itu, masyarakat diharapkan tetap waspada dan memperhatikan informasi terkini dari sumber yang terpercaya.
Dengan adanya prakiraan cuaca ini, masyarakat dapat lebih siap menghadapi kondisi cuaca yang mungkin terjadi, baik dalam hal aktivitas harian maupun kegiatan ekonomi yang terkait dengan iklim.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!