Persiapan Mpok Alpa Sebelum Wafat: Copot Bulu Mata dan Hapus Kutek

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Perjalanan Akhir Mpok Alpa yang Penuh Makna

Mpok Alpa, nama panggung dari Nina Carolina, dikenal sebagai komedian yang memiliki kehangatan dan ketulusan dalam hidupnya. Meski menghadapi ujian berat dengan penyakit kanker payudara selama tiga tahun, ia tetap menjalani kehidupannya dengan penuh semangat. Di saat-saat terakhirnya, ia mempunyai permintaan khusus kepada orang-orang terdekatnya, termasuk Iis Dahlia, seorang penyanyi dangdut yang dekat dengannya.

Sehari sebelum meninggal pada Jumat (15/8/2025), Mpok Alpa sempat menghubungi Iis Dahlia. Dalam percakapan itu, ia meminta bantuan untuk mencari seseorang yang bisa membantu menghapus kutek di tangannya dan mengambil bulu mata palsu yang ia gunakan. Permintaan ini muncul karena kondisi tubuhnya yang mulai melemah akibat pengobatan kemo.

Iis Dahlia menuturkan bahwa perempuan kelahiran 29 Mei 1972 ini merasa tidak nyaman dengan penampilannya setelah kuku tangan mereka berubah menjadi biru-biru. Hal ini membuatnya ingin menutupinya dengan kutek dan lainnya. Namun, di malam terakhirnya, ia memilih untuk melepas semua perlengkapan tersebut.

Bantuan untuk Penampilan Terakhir

Iis Dahlia kemudian berusaha mencarikan bantuan dari temannya untuk membantu Mpok Alpa. Akhirnya, ia berhasil mengirimkan seseorang ke Rumah Sakit Kanker Dharmais, tempat Mpok Alpa dirawat. Semua kuku palsu dan kutek di jari tangan Mpok Alpa pun dilepas dan dihapus. Selain itu, ia juga ingin melepas bulu mata palsu yang telah ia gunakan selama beberapa waktu.

Menurut Iis Dahlia, bulu mata itu rontok akibat efek pengobatan kemo. Ia bahkan sempat memasang dan melepasnya beberapa kali sebelum akhirnya memutuskan untuk melepaskannya sepenuhnya. Permintaan ini menunjukkan bahwa Mpok Alpa ingin tampil dengan wajah aslinya di saat-saat terakhirnya.

Kejutan dari Kebiasaan Sedekah

Selain permintaan tentang penampilan, ada hal lain yang mengejutkan suami Mpok Alpa, Aji Damaji atau yang akrab disapa Idung. Saat mengecek ponsel istrinya, ia menemukan bukti transfer ke sebuah yayasan. Ternyata, selama ini Mpok Alpa rutin memberi sedekah tanpa sepengetahuan suaminya.

Idung mengungkapkan bahwa ia baru mengetahui hal ini setelah melihat foto-foto di galeri ponsel Mpok Alpa. Menurutnya, Mpok Alpa sering melakukan transfer ke yayasan tersebut sebagai bentuk sedekah. Ini menunjukkan sifat baik dan kepeduliannya terhadap sesama meskipun ia sedang menghadapi sakit yang berat.

Wakaf untuk Mushola

Penggali kubur bernama Surya Atmaja juga menyampaikan cerita tentang kebiasaan Mpok Alpa. Ia mengetahui bahwa Mpok Alpa ingin membiayai pembangunan mushola. Uang yang ia berikan digunakan untuk membeli tanah dan membangunkan mushola. Surya menjelaskan bahwa biaya pembangunan tersebut dipergunakan untuk wakaf dan dana yang nantinya akan dijual kembali untuk keperluan wakaf.

Ini menunjukkan bahwa Mpok Alpa tidak hanya peduli pada dirinya sendiri, tetapi juga ingin meninggalkan warisan yang bermanfaat bagi banyak orang. Dengan cara ini, ia ingin memberikan dampak positif meskipun sudah tidak lagi berada di dunia ini.