
Pemkab Tanjungpinang Persiapkan Sekolah Rakyat dengan Fasilitas Lengkap
Sekolah Rakyat Tanjungpinang kini telah memiliki tempat sementara yang siap digunakan. Gedung tersebut berada di bekas SMP Negeri 15, yang terletak di Kecamatan Tanjungpinang Barat. Proses renovasi gedung ini telah selesai dan siap menjadi tempat pembelajaran sementara bagi siswa.
Selain gedung sementara, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanjungpinang juga sedang mempersiapkan gedung permanen untuk Sekolah Rakyat Tanjungpinang. Lokasi gedung permanen ini akan berada di kawasan Madong dengan luas sekitar enam hektare. Fasilitas lengkap yang akan disediakan antara lain ruang kelas, perpustakaan, laboratorium, serta fasilitas olahraga dan kegiatan ekstrakurikuler.
Perencanaan resmi untuk mulai menjalani kegiatan belajar mengajar di Sekolah Rakyat Tanjungpinang direncanakan akan dimulai pada bulan September 2025. Untuk mendukung kegiatan tersebut, Kementerian Sosial (Kemensos) telah menugaskan sebanyak 19 orang guru. Mereka akan bertugas mengajar siswa dari berbagai jenjang pendidikan, termasuk SD, SMP, dan SMA.
Menurut Kepala Sekolah Rakyat Tanjungpinang, Reni Putri Rahmadani, dari 19 orang guru tersebut, empat di antaranya berasal dari Kota Tanjungpinang sendiri. Sisanya berasal dari luar daerah. Para guru ini dipastikan tiba di lokasi sekolah pada tanggal 25 September 2025, menjelang dimulainya kegiatan belajar mengajar.
Meski telah ada sejumlah guru yang siap bertugas, masih terdapat beberapa posisi yang belum terisi. Khususnya untuk jabatan guru mata pelajaran Bahasa Inggris dan guru seni budaya. Saat ini, pihak sekolah masih menunggu penempatan lebih lanjut dari pihak terkait.
Dalam hal akomodasi, Sekolah Rakyat Tanjungpinang juga telah menyiapkan asrama untuk para siswa. Terdapat empat asrama putri dan lima asrama putra. Setiap kamar memiliki kapasitas maksimal 14 siswa, sehingga dapat menampung jumlah peserta didik yang cukup banyak.
Proyek pembangunan Sekolah Rakyat Tanjungpinang ini diharapkan mampu memberikan akses pendidikan yang lebih baik kepada masyarakat, khususnya di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Dengan fasilitas yang memadai dan tenaga pengajar yang cukup, sekolah ini diharapkan menjadi pusat pendidikan yang berkualitas dan berkelanjutan.
Selain itu, kehadiran Sekolah Rakyat ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah tersebut. Dengan konsep pendidikan yang inklusif dan berbasis kompetensi, sekolah ini diharapkan mampu menciptakan generasi muda yang unggul dan berdaya saing.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!