Pengalaman Perjalanan Mewah yang Menggabungkan Budaya dan Kemewahan
Arab Saudi akan menghadirkan kereta api mewah pertama di kawasan Timur Tengah, yang menawarkan perjalanan unik dengan menggabungkan gaya, budaya, dan kenyamanan tingkat tinggi. Kereta ini diberi nama Dream of The Desert dan dijadwalkan mulai beroperasi pada akhir kuartal ketiga 2026. Proyek ini merupakan kolaborasi antara Saudi Arabia Railways (SAR) dan perusahaan mewah asal Italia, Arsenale S.p.A.
Desain interior kereta ini telah dirilis ke publik pada awal 2025. Konsep perjalanan imersif yang ditawarkan memadukan kemewahan modern dengan warisan budaya Saudi. Desain interior ini dibuat oleh Aline Asmar d’Amman, seorang arsitek sekaligus desainer yang berasal dari Lebanon. Melalui studionya, Culture in Architecture yang berbasis di Paris dan Beirut, ia merancang 14 gerbong dengan nuansa gurun, menggunakan warna emas, krem, dan cokelat gelap.
“Idenya adalah untuk meningkatkan kemewahan sambil tetap mengacu pada budaya dan warisan Saudi,” ujar d’Amman dalam keterangan resmi.
Setiap detail pada kereta ini dirancang dengan teliti. Ruang penerimaan pengunjung mengusung konsep majlis—ruang tradisional di rumah Saudi untuk menyambut tamu—dengan sentuhan pola geometris dan elemen kayu ukiran tangan. Kamar tidur dilengkapi sofa bergaya Art Deco, sandaran kepala berlapis kain, gorden warna zamrud, serta panel kayu pada dinding. Gaya yang dipilih menciptakan nuansa eksklusif, tetapi tetap hangat.
Bagian koridor akan dihiasi karya seni dan foto situs budaya Arab Saudi. Sementara itu, sisi luar kereta akan dilapisi krom mengilap dengan aksen warna ungu yang mencolok. Kereta Dream of The Desert akan memiliki total 34 suite yang tersebar dalam 14 gerbong. Fasilitas restoran juga disiapkan dengan menu hasil kurasi dari koki lokal dan internasional.
Rute kereta ini akan melintasi jaringan Kereta Api Utara SAR, dimulai dari ibu kota Riyadh menuju Qurayyat, kota di utara dekat perbatasan Yordania. Perjalanan sepanjang 1.300 kilometer ini akan menelusuri gurun pasir dan berhenti di kota Hail, dengan opsi perjalanan satu atau dua malam.
SAR menyebut layanan ini sebagai “pelayaran kereta api mewah”, yang dilengkapi program budaya hasil kurasi Kementerian Kebudayaan Arab Saudi, serta perjalanan wisata yang terintegrasi dengan mulus sepanjang rute. “Ini adalah pengalaman perjalanan yang tak tertandingi,” ujar Paolo Barletta, CEO Arsenale Group.
“Dream of the Desert akan menjadi pengalaman yang benar-benar imersif,” lanjutnya dalam siaran pers. Sebelum peluncuran kereta ini, Arsenale juga akan meluncurkan kereta saudarinya, Dolce Vita Orient Express, di Italia pada April 2026.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!