Demo Sambil Berpiknik, BEM Kema Unpad Ajukan Gugatan Kreatif ke DPR

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Demonstrasi Kreatif Mahasiswa Unpad dengan Konsep Piknik

Pada Jumat (5/9/2025), demonstrasi yang dikenal dengan tuntutan 17+8 mencapai tenggat waktu. Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Universitas Padjadjaran (BEM Kema Unpad) bersama lebih dari 400 mahasiswa melakukan aksi demonstrasi di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI). Namun, kali ini tidak seperti biasanya, karena ratusan mahasiswa dari kampus di Jatinangor, Jawa Barat, menggunakan tema piknik untuk membedakannya dengan demonstrasi yang lain.

Vincent Thomas, Ketua Bem Kema Unpad, menjelaskan bahwa konsep yang digunakan dalam aksi ini cukup menarik. Tujuannya adalah agar demonstrasi ini menjadi fun, colorful, dan kreatif dengan pendekatan seperti piknik. Ia mengatakan bahwa hal ini dilakukan agar masyarakat bisa melihat demonstrasi sebagai sesuatu yang positif dan tidak selalu identik dengan kerusuhan.

Duduk melingkar di depan gedung DPR, lautan mahasiswa Unpad terlihat mengenakan pakaian berwarna hijau, merah muda, dan biru. Warna-warna tersebut memiliki makna khusus, yaitu brave pink, hero green, dan resistance blue yang menjadi simbol perjuangan dari aksi tuntutan 17+8 belakangan ini.

Vincent menegaskan bahwa aksi akan berjalan damai. Ia menyampaikan bahwa mereka ingin membuktikan bahwa demonstrasi tidak harus dicap sebagai perusak atau pengganggu. Dengan pendekatan kreatif dan ceria, Vincent ingin tetap bisa menyuarakan tuntutan yang sudah berada di ambang deadline.

Kreativitas dalam aksi juga terlihat dari cara penyampaian suara. Selain teriakan dan orasi, aksi diisi dengan berbagai tampilan dari mahasiswa untuk menyuarakan suaranya dengan cara yang beragam. Terdapat penyampaian orasi, penampilan puisi, bernyanyi, hingga pembagian makanan dan minuman gratis dari BEM Kema Unpad dan para mahasiswa. Dengan konsep ini, Vincent memastikan bahwa esensi dari tuntutan yang ada tidak akan terabaikan.

Tuntutan yang Lebih Berat Jika Tidak Terpenuhi

Vincent menyebut bahwa aksi ini merupakan langkah utama dalam eskalasi tuntutan. Jika tuntutan tidak tercapai atau terpenuhi hari ini, maka mereka pastikan akan ada tuntutan yang lebih tinggi dan berat. Ia juga menyampaikan bahwa mereka akan lebih memaksimalkan sikap keras agar tuntutan dapat dipenuhi oleh pemerintah maupun DPR RI.

Selain itu, Vincent mengungkap bahwa aksi ini merupakan bentuk solidaritas bersama seluruh sivitas seperti dosen, guru besar, dan berbagai elemen lainnya. Ia menjelaskan bahwa rencananya aksi akan dilaksanakan hingga pukul 16.30 WIB. Setelah itu, massa akan bergerak mundur.

Tidak sendirian, Vincent menyebut bahwa massa aksi dari BEM Kema Unpad akan disusul oleh berbagai perwakilan universitas lain. Ia mendapatkan konfirmasi bahwa Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gadjah Mada (UGM), dan Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) dikabarkan akan ikut hadir menyuarakan tuntutan. Meskipun jumlah peserta tidak akan sebesar yang diharapkan, partisipasi dari universitas-universitas tersebut menunjukkan dukungan yang kuat terhadap aksi ini.

Aksi yang dilakukan oleh mahasiswa Unpad ini menjadi contoh bagaimana demonstrasi bisa dilakukan dengan cara yang kreatif, damai, dan tetap menyampaikan pesan penting. Dengan pendekatan yang unik, mereka berhasil menarik perhatian publik dan menunjukkan bahwa aksi demonstrasi tidak harus selalu berupa kerusuhan.