Bitcoin Turun, Pasar Kripto Merah: Sentimen The Fed dan Ketegangan Geopolitik Picu Penurunan

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Penurunan Signifikan di Pasar Aset Kripto

Hari Senin menjadi hari yang berat bagi pasar aset kripto, dengan Bitcoin (BTC) sebagai pemimpin pasar mengalami penurunan tajam. Harga mata uang digital terbesar ini turun di bawah level psikologis $116.000, menunjukkan tekanan jual yang kuat. Penurunan ini menjadi perubahan arah yang signifikan dari rekor tertinggi yang sebelumnya dicapai minggu lalu.

Koreksi harga Bitcoin tidak hanya memengaruhi mata uang utama tersebut, tetapi juga menggerakkan sebagian besar altcoin, menciptakan situasi yang serupa dengan "lautan merah" di papan perdagangan aset digital. Pelemahan ini disebabkan oleh dua faktor utama: pengurangan ekspektasi pasar terhadap pelonggaran kebijakan moneter yang agresif dari Federal Reserve AS dan meningkatnya risiko geopolitik global.

Investor tampak mulai beralih ke aset-aset yang lebih aman, meninggalkan aset berisiko tinggi seperti mata uang kripto. Pada pukul 01:58 ET (05:58 GMT), Bitcoin diperdagangkan 2% lebih rendah di angka $115.664,5. Padahal, pekan sebelumnya, nilai BTC sempat menyentuh rekor tertinggi di atas $124.000.

Namun, sentimen positif tersebut tidak bertahan lama setelah rilis data harga produsen AS yang lebih tinggi dari perkiraan. Data ini kembali memicu kekhawatiran akan inflasi, yang dapat mendorong The Fed untuk mempertahankan sikap hawkish-nya lebih lama.

Prospek Suku Bunga The Fed dan Risiko Geopolitik

Data Indeks Harga Produsen (PPI) AS yang lebih kuat dari perkiraan, ditambah dengan data harga impor, telah mengurangi harapan para pelaku pasar akan adanya pemangkasan suku bunga yang substansial pada pertemuan The Fed di bulan September mendatang. Menurut CME Fedwatch, ekspektasi pasar kini bergeser dari kemungkinan pemangkasan setengah poin menjadi hanya 25 basis poin.

Di sisi lain, tensi geopolitik juga turut membayangi pasar keuangan global. Pertemuan puncak antara Presiden AS Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Alaska yang berakhir tanpa kesepakatan konkret mengenai Ukraina menjadi salah satu sorotan utama. Sikap Trump yang dinilai lebih condong ke Moskow dianggap memperkuat posisi Putin dalam konflik tersebut.

Investor saat ini tengah menantikan perkembangan lebih lanjut dari pertemuan Trump dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy dan para pemimpin penting Eropa di Washington. Ketidakpastian mengenai hasil dari pertemuan ini membuat pasar tetap berhati-hati, yang pada akhirnya membatasi minat terhadap aset spekulatif seperti Bitcoin.

Fenomena ini terlihat dari menguatnya harga emas pada hari Senin, seiring dengan investor yang mencari perlindungan pada aset safe haven di tengah ketidakpastian.

Altcoin Ikut Terseret Arus Penurunan

Sejalan dengan pelemahan Bitcoin, pasar altcoin juga mengalami penurunan yang tajam. Aksi jual yang meluas ini menunjukkan sentimen risk-off yang tengah mendominasi pasar. Ethereum (ETH), mata uang kripto terbesar kedua, turun 2,9% menjadi $4.301,61, semakin menjauh dari rekor tertingginya yang juga sempat tersentuh pekan lalu.

XRP, yang menempati urutan ketiga, anjlok 4,3% ke level $2,98. Solana (SOL) anjlok 5,1%, sementara Cardano (ADA) turun 2,4%. Token dari ekosistem Polygon (MATIC) juga tidak luput dari koreksi, dengan penurunan sebesar 2%. Di jajaran token meme, Dogecoin (DOGE) melemah 3,9%, dan token $TRUMP diperdagangkan 1,7% lebih rendah.

Koreksi yang terjadi di pasar altcoin ini merupakan hal yang wajar, mengingat Bitcoin masih menjadi barometer utama bagi keseluruhan pasar kripto. Ketika sentimen terhadap Bitcoin melemah, investor cenderung akan melepas kepemilikan mereka di altcoin yang dianggap memiliki risiko lebih tinggi.