Bakamla RI dan Vietnam Kuatkan Diplomasi Maritim dengan Kunjungan Kapal di Jakarta

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Kedatangan Kapal Vietnam Coast Guard di Jakarta: Tanda Kuatnya Kerja Sama Maritim Indonesia dan Vietnam

Kunjungan kapal Vietnam Coast Guard (VCG) CSB 8001 ke Dermaga Nusantara 01, Tanjung Priok, Jakarta, pada Senin (25/8/2025) menciptakan suasana hangat dan penuh semangat. Kehadiran kapal tersebut menjadi momen penting dalam memperkuat hubungan maritim antara Indonesia dan Vietnam. Kegiatan ini menandai langkah nyata untuk menjaga stabilitas keamanan laut di kawasan Asia Tenggara.

Rombongan delegasi VCG dipimpin oleh Deputy Commander VCG Region 3, Senior Colonel Nguyen Tran Dong. Upacara penyambutan berlangsung meriah dengan pengalungan manik-manik khas Nusantara dan tarian tradisional Indonesia. Kepala Bakamla RI, Laksdya TNI Dr. Irvansyah, memberikan sambutan resmi sekaligus menekankan arti penting kunjungan ini. Duta Besar Vietnam untuk Indonesia, H.E. Ta Van Thong, juga hadir dalam acara tersebut bersama jajaran pejabat tinggi Bakamla RI.

Setelah prosesi penyambutan, para tamu berkesempatan meninjau langsung kapal CSB 8001 dan melakukan sesi foto bersama sebelum menghadiri pertemuan bilateral. Dalam sambutannya, Laksdya TNI Irvansyah menegaskan bahwa kunjungan ini bukan sekadar simbol persahabatan, melainkan komitmen nyata untuk menjaga stabilitas maritim di kawasan.

“Hubungan erat yang kita bangun mencerminkan kesungguhan kedua negara dalam menghadapi berbagai ancaman di laut, termasuk penyelundupan, perompakan, hingga pelanggaran batas wilayah,” ujarnya.

Komandan VCG CSB 8001, Mayor Jenderal Ngo Binh Minh, menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari Indonesia. Ia berharap kerja sama maritim antara Indonesia dan Vietnam dapat terus berkembang, tidak hanya dalam aspek patroli bersama, tetapi juga dalam peningkatan kapasitas personel.

Rangkaian kunjungan VCG di Indonesia akan berlangsung hingga Jumat (29/8). Agenda kegiatan mencakup olahraga bersama, konferensi perencanaan latihan gabungan, jamuan resmi, serta diskusi strategis. Kehadiran VCG di Jakarta diharapkan mampu memperkuat interoperabilitas dan membangun paradigma bersama dalam menjaga keamanan laut di kawasan ASEAN.

Momen Penting dalam Diplomasi Maritim

Lebih dari sekadar kunjungan, momentum ini menjadi bagian dari diplomasi maritim Indonesia di Asia Tenggara. Di tengah meningkatnya tensi geopolitik di Laut Cina Selatan, kolaborasi Bakamla RI dan Vietnam Coast Guard menunjukkan komitmen dua negara dalam menghadirkan stabilitas, keamanan, dan kepercayaan di laut yang menjadi jalur perdagangan penting dunia.

Beberapa agenda utama dalam kunjungan ini antara lain:

  • Olahraga Bersama: Memperkuat hubungan antar personel lewat aktivitas fisik yang saling menghargai.
  • Konferensi Perencanaan Latihan Gabungan: Membahas rencana latihan bersama untuk meningkatkan kemampuan operasional.
  • Jamuan Resmi: Membangun hubungan diplomatik melalui interaksi sosial yang lebih personal.
  • Diskusi Strategis: Membahas isu-isu maritim yang relevan bagi kedua negara.

Selain itu, kunjungan ini juga menjadi kesempatan untuk memperkenalkan infrastruktur maritim Indonesia kepada pihak Vietnam. Hal ini diharapkan dapat membuka jalan bagi kerja sama lebih lanjut di bidang teknologi dan logistik maritim.

Keuntungan Kolaborasi Maritim

Kolaborasi antara Bakamla RI dan VCG memiliki potensi besar dalam memperkuat keamanan laut di kawasan. Beberapa manfaat utama dari kerja sama ini antara lain:

  • Peningkatan Kapasitas Personel: Melalui pelatihan dan pertukaran pengalaman, kedua negara dapat meningkatkan kemampuan personel mereka.
  • Penguatan Interoperabilitas: Dengan berbagi standar dan prosedur, kapal-kapal dari kedua negara dapat bekerja sama secara efektif.
  • Penanganan Ancaman Maritim: Keterlibatan bersama dalam menghadapi penyelundupan, perompakan, dan pelanggaran batas wilayah dapat memperkuat sistem keamanan laut.
  • Diplomasi Regional: Kerja sama ini menjadi contoh positif dalam menjaga harmoni dan stabilitas di kawasan Asia Tenggara.

Dengan adanya kunjungan ini, baik Indonesia maupun Vietnam menunjukkan komitmen kuat dalam menjaga keamanan dan stabilitas laut. Momentum ini menjadi awal dari kerja sama yang lebih luas dan berkelanjutan di masa depan.