Waskita Karya Ubah Komposisi Direksi dan Komisaris

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Perubahan Struktur Pimpinan Waskita Karya

PT Waskita Karya (Persero) Tbk. baru saja melakukan perubahan signifikan dalam susunan direksi dan komisarisnya. Perubahan ini disepakati melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diadakan pada Rabu, 20 Agustus 2025. Dalam keterangan resmi, Corporate Secretary Waskita Karya Ermy Puspa Yunita menyatakan bahwa pemegang saham menyetujui perubahan struktur pengurus perusahaan.

Beberapa anggota dewan komisaris lama diberhentikan dalam RUPSLB tersebut. Mereka adalah Dedi Syarif Usman, T. Iskandar, Muhamad Salim, Addin Jauharuddin, dan Muradi. Selain itu, Anton Rijanto yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Risk Management, Legal, dan QSHE juga diberhentikan dari jabatannya.

Di sisi lain, sejumlah nama baru ditetapkan sebagai anggota dewan komisaris. Mereka adalah Ade Abdul Rochim, Hasby Muhammad Zamri, Aqila Rahmani, Muhammad Harrifar Syafar, serta Muhammad Abdullah Syukri. Berikut susunan terbaru Dewan Komisaris Waskita Karya:

  • Komisaris Utama/Independen: Heru Winarko
  • Komisaris: Ade Abdul Rochim dan Hasby Muhammad Zamri
  • Komisaris Independen: Aqila Rahmani, Muhammad Harrifar Syafar, dan Muhammad Abdullah Syukri

Sementara itu, susunan Direksi Waskita Karya juga mengalami perubahan. Berikut rinciannya:

  • Direktur Utama: Muhammad Hanugroho
  • Direktur Keuangan: Wiwi Suprihatno
  • Direktur Business Strategic, Portfolio & Human Capital: Rudi Purnomo
  • Direktur Operasi I: Ari Asmoko
  • Direktur Operasi II: Dhetik Ariyanto

Ermy Puspa Yunita menjelaskan bahwa perubahan struktur ini bertujuan untuk memastikan perseroan tetap adaptif terhadap dinamika industri dan mampu menghadapi tantangan ke depan. “Perubahan ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang Waskita untuk memperkuat fundamental perusahaan, meningkatkan sinergi, sekaligus memastikan pemulihan kinerja keuangan perseroan,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa proses restrukturisasi yang sedang berlangsung akan tetap menjadi prioritas utama. Sebagaimana diketahui, tahun lalu perseroan telah mendapatkan persetujuan dari 22 kreditur perbankan untuk Master Restructuring Agreement (MRA) dan Kredit Modal Kerja Penjaminan (KMKP) 2021 dengan total outstanding sebesar Rp 31,65 triliun.

Ke depannya, Waskita Karya akan fokus menjalankan transformasi perusahaan demi meningkatkan kinerja secara keseluruhan. “Kami meyakini, formasi kepengurusan baru ini dapat semakin memperkuat strategi bisnis perseroan,” kata Ermy.