Trump Yakin Putin Akan Hadiri Piala Dunia 2026 di AS
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyatakan keyakinannya bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin akan hadir dalam penyelenggaraan Piala Dunia FIFA 2026 yang akan diselenggarakan di AS. Meskipun Rusia saat ini dilarang mengikuti kompetisi sepak bola internasional akibat invasi terhadap Ukraina pada tahun 2022, Trump menunjukkan sikap yang berbeda dari kebijakan resmi pemerintahnya.
Piala Dunia 2026 akan menjadi event besar yang diselenggarakan oleh tiga negara, yaitu AS, Kanada, dan Meksiko. Kompetisi ini akan diikuti oleh 48 tim nasional dari berbagai belahan dunia. Salah satu dari tim tersebut adalah Timnas Sepak Bola Indonesia, asalkan berhasil lolos dalam kualifikasi putaran keempat yang akan digelar pada Oktober 2025 mendatang.
Trump mengungkapkan keyakinannya kepada para jurnalis pada Jumat (22/8/2025) waktu AS. Ia bahkan memamerkan foto dirinya bersama Putin saat pertemuan puncak bersejarah di Alaska pekan lalu. Dalam pernyataannya, Trump berkata: "Akan datang, tergantung pada apa yang terjadi."
Sementara itu, Presiden Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA), Gianni Infantino, yang berada di samping Trump saat memberikan pernyataan di Ruang Oval Gedung Putih, tidak memberikan komentar terkait kemungkinan kehadiran Putin. Namun, ia menunjukkan harapan bahwa perdamaian dapat tercapai sehingga Rusia bisa kembali berkompetisi.
Dukungan Trump untuk Rusia
Ini bukan pertama kalinya Trump menyampaikan dukungan terhadap Rusia dalam konteks Piala Dunia. Dalam pertemuan gugus tugas Piala Dunia pemerintahannya pada bulan Mei, Trump menyatakan bahwa ia tidak menyadari pengecualian Rusia saat ini. Namun, ia mengisyaratkan bahwa berakhirnya konflik bisa menjadi pintu bagi Rusia untuk kembali berpartisipasi.
Trump bertanya: "Saya tidak tahu itu, kan?" dan Infantino menjawab: "Benar." Selanjutnya, Trump berkata: "Itu mungkin saja. Hei, bisa jadi insentif yang bagus, kan?"
Rusia dilarang berkompetisi di kompetisi FIFA dan UEFA sejak invasi ke Ukraina tahun 2022. Hal ini juga membuat tim sepak bola Rusia tidak ikut serta dalam kualifikasi Piala Dunia 2026. Meskipun begitu, Rusia pernah menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018, di mana Putin memainkan peran penting selama perayaan tersebut.
Dalam acara pembukaan Piala Dunia 2018, Putin memberikan pidato dan berada di lapangan saat trofi diberikan setelah kemenangan Prancis atas Kroasia di final. Peran publik Putin selama event tersebut sangat mencolok dan menjadi sorotan media internasional.
Meski saat ini Rusia dilarang berpartisipasi, pernyataan Trump menunjukkan adanya kemungkinan bahwa hubungan antara AS dan Rusia bisa membaik, terutama jika situasi politik di Eropa berubah. Dengan adanya Piala Dunia 2026 sebagai ajang internasional, kemungkinan besar Putin akan hadir sebagai bagian dari upaya diplomasi global.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!