Setelah Deklarasi Ormas, Firdaus Oiwobo Akui Siap Jadi Kuasa Hukum Wamenaker Noel

Firdaus Oiwobo Siap Jadi Kuasa Hukum Sahabatnya di Kasus K3

Pengacara kontroversial, Firdaus Oiwobo, mengungkapkan kesiapan dirinya untuk menjadi kuasa hukum sahabatnya, Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI, Immanuel Ebenezer atau yang dikenal dengan nama Noel. Ia menyatakan siap membantu Noel dalam kasus pemerasan sertifikasi keselamatan dan kesehatan kerja (K3) yang sedang menimpa sang sahabat.

Firdaus bersama tim dari Organisasi Advokat Pembasmi akan segera mengunjungi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengajukan diri sebagai kuasa hukum jika memang dibutuhkan oleh Noel. Ia menjelaskan bahwa keputusan ini muncul karena hubungan persahabatan yang telah terjalin selama bertahun-tahun.

“Saya dan tim dari Organisasi Advokat Pembasmi akan ke Komisi Pemberantasan Korupsi untuk menghadap Ketua KPK. Kami akan membantu sahabat kami sebagai tim kuasa hukumnya jika diperlukan,” ujar Firdaus dalam pernyataannya.

Dalam waktu dekat, Firdaus berencana menyambangi KPK untuk membesuk Noel. Selain itu, ia juga memohon kepada ketua lembaga antirasuah tersebut, Setyo Budiyanto, agar memberikan petunjuk tentang cara menjadi kuasa hukum Noel.

“Jika sahabat kami memerlukan kuasa hukum, kami dari Pembasmi siap pak Ketua KPK. Karena ini Immanuel Ebenezer adalah sahabat saya jadi mohon berikan jalur. Saya akan masuk ke sana. Mohon petunjuk, Pak Ketua KPK,” tambahnya.

Pendirian Organisasi Termul

Firdaus Oiwobo baru saja mendeklarasikan organisasi baru bernama Ternak Mulyono (Termul). Organisasi ini disebut sebagai wadah untuk menjaga keutuhan bangsa sekaligus melawan pihak-pihak yang dianggap memprovokasi.

“Saya ketua umum dan pendiri organisasi Ternak Mulyono atau Termul, Muhammad Firdaus Oiwobo,” ujarnya dalam pernyataan resmi di media sosial.

Firdaus mengajak masyarakat untuk bergabung dalam ormas Termul guna menjaga stabilitas nasional. Menurutnya, ada pihak tertentu yang mencoba memecah belah persatuan bangsa.

Ia secara blak-blakkan menyebut salah satu pihak yang dimaksud ialah Roy Suryo dan Rismon Sianipar. Firdaus menilai keduanya mencoba memecah belah anak bangsa dan bahkan tidak segan memanggil negara luar untuk menghakimi mantan presiden.

“Ini perbuatan yang sarat dengan pengkhianatan bangsa,” katanya.

Logo Simpanse sebagai Simbol Kecerdasan

Dalam deklarasinya, Firdaus memperkenalkan logo binatang simpanse sebagai lambang resmi ormas Termul. Simpanse dipilih karena merupakan kasta hewan teratas dan dinilai sebagai hewan paling cerdas, dengan kecerdasan hampir setara manusia.

“Logo simpanse bukan hinaan, tapi simbol kecerdasan. Lawan kita adalah keledai, binatang dungu dan bodoh yang jatuh di lubang yang sama,” jelasnya.

Firdaus juga menyebut bahwa kelompok Roy Suryo adalah binatang yang dimaksudnya. Dalam acara deklarasi, ia mengajak masyarakat untuk ikut menyebarkan logo Termul. Logo tersebut dapat diakses melalui akun media sosialnya di Instagram maupun TikTok.

“Semboyan kami jika saya dihina, jika saya difitnah, jika saya atau kami dituduh kami akan lawan. Hidup Termul!” tutupnya.