Patung M Jasin Diresmikan di Hari Juang Polri 2025

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Peringatan Hari Juang Polri 2025 di Surabaya

Pada hari Kamis, tanggal 21 Agustus 2025, masyarakat Surabaya menyaksikan peringatan Hari Juang Polri yang berlangsung dengan penuh khidmat. Acara ini digelar di Jalan Darmo dan turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit. Selain itu, acara juga menandai peresmian patung pahlawan Polri M Jasin yang terletak di Jalan Dr Soetomo.

Patung tersebut menggambarkan sosok M Jasin sedang menunggangi kuda sambil memberikan hormat. Pemotongan pita dilakukan langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit, yang juga hadir bersama anak dari M Jasin, yaitu Rubiyanti. Upacara dimulai pada pukul 08.00 WIB dan berjalan dengan lancar serta penuh kesan.

Dalam upacara tersebut, Jenderal Listyo Sigit bertindak sebagai inspektur upacara. Dia membacakan naskah Proklamasi Polri yang memiliki makna mendalam bagi seluruh anggota kepolisian.

“Untuk bersatu dengan rakyat dalam perjuangan mempertahankan Proklamasi 17 Agustus 1945, dengan ini menyatakan polisi sebagai Polisi Republik Indonesia. Surabaya, 21 Agustus 1945. Atas nama seluruh warga polisi. Moehammad Jasin, Inspektur Polisi Kelas I,” ujar Sigit saat membacakan naskah tersebut.

Rubiyanti, putri dari M Jasin, merasa sangat bangga dan terharu atas penghargaan yang diberikan kepada ayahnya. Menurutnya, hal ini menunjukkan bahwa perjuangan ayahnya masih diingat hingga saat ini.

“Saya sangat bangga, juga terharu ya. Ini kan memperlihatkan perjuangan Bapakku, perjuangan Polisi Istimewa, perjuangan Polisi Republik Indonesia. Saya terima kasih sekali. Jadi, setiap tahun dilakukan, dari tahun 2024 ya, ada Hari Juang, tahun ini juga 2025,” katanya.

Rubiyanti menjelaskan bahwa patung tersebut menggambarkan sosok ayahnya dengan detail yang jelas. “Patung itu memang memperlihatkan Bapak, ya. Bapak, lihat saja badannya, tegap, smiling, selalu smile. Selalu ramah,” tambahnya.

Ia juga mengenang sifat ayahnya yang tegas dan disiplin dalam mendidik keluarga. “Bapak sangat tegas, disiplin ya. Kami sangat dididik disiplin, keras, terutama terhadap saya, anak perempuan,” ungkapnya.

Selain itu, Rubiyanti menyampaikan bahwa ayahnya adalah seorang polisi yang jujur dan menjunjung tinggi integritas. “Dia ingin polisi ini menjadi polisi yang profesional, ya. Polisi yang baik, polisi yang terhadap masyarakat, ya dan yang peduli, lurus. Dia inginkan itu, jujur terutama karena bapak saya sangat jujur,” jelasnya.

Peresmian patung ini tidak hanya menjadi bentuk penghormatan terhadap sosok M Jasin, tetapi juga menjadi simbol perjuangan para anggota polisi yang telah berkontribusi besar dalam membangun bangsa. Dengan adanya peringatan Hari Juang Polri setiap tahun, diharapkan semangat perjuangan dan dedikasi para polisi dapat terus diwariskan kepada generasi berikutnya.