
Dipublikasikan pada, 5 September -- 5 September 2025 16:59
Kantor Luar Negeri Pakistan telah mengkritik India karena tidak membagikan detail lengkap mengenai banjir terbaru yang memengaruhi wilayah tersebut. Juru bicara Kantor Luar Negeri Mumtaz Zahra Baloch menyatakan bahwa sementara India memberikan beberapa informasi melalui saluran diplomatik, data tersebut tidak lengkap. Pakistan menekankan bahwa data yang tepat waktu dan lengkap sangat penting untuk respons bencana dan kepercayaan regional.
Shafqat Ali Khan juga meminta pemerintah Afghanistan untuk serius menghadapi terorisme, menyoroti bahwa tempat perlindungan teroris ada di dalam perbatasan Afghanistan. Ia menekankan bahwa Pakistan sepenuhnya mampu melindungi wilayah dan warganya. Baru-baru ini, Pakistan melakukan operasi di daerah perbatasan terhadap milisi untuk menjaga keamanannya.
Juru bicara tersebut selanjutnya meminta Afganistan untuk menghentikan penggunaan tanahnya sebagai alat melawan Pakistan dan mengimbau Jerman untuk serius menangani isu para pengungsi Afganistan yang tinggal di Pakistan yang ingin bepergian ke Jerman. Ia menunjukkan bahwa Jerman seharusnya mempercepat proses membawa nasionalis Afganistan yang menunggu di Pakistan kembali ke negaranya.
Di front lain, Pakistan dengan tegas mengecam serangan Israel di Khan Yunis, Gaza, khususnya penargetan rumah sakit dan jurnalis. Juru bicara mengkritik Israel atas pelanggaran hak asasi manusia yang terus-menerus terjadi di wilayah tersebut.
Shafqat Ali Khan juga menyoroti keberhasilan kunjungan terbaru Perdana Menteri Shehbaz Sharif ke Tiongkok, di mana ia menghadiri puncak Organisasi Kerja Sama Shanghai (SCO) dan berdiskusi dengan berbagai pemimpin. Perdana Menteri mengecam agresi Israel di Gaza dan menekankan kerja sama regional mengenai isu Afghanistan selama pertemuan dengan pemimpin dari Rusia, Azerbaijan, dan Iran. Pakistan memperkuat hubungan persaudaraannya dengan Iran dan komitmennya untuk meningkatkan hubungan bilateral dengan Rusia. Perdana Menteri mengulang komitmen Pakistan terhadap visi SCO dan memanggil untuk kolaborasi regional yang lebih kuat dalam menghadapi konflik yang sedang berlangsung.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!