Mimpi Nelayan Garut: Apakah Cidora Miliki Pelabuhan Pertama?

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Usulan Pembangunan Pelabuhan Perikanan di Garut Diharapkan Tingkatkan Ekonomi Nelayan

Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, mengajukan rencana pembangunan pelabuhan perikanan di kawasan Pantai Cidora, Kecamatan Caringin, Kabupaten Garut. Usulan ini disampaikan langsung saat kunjungan kerja Sekretaris Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap KKP, Ridwan Mulyana, ke Desa Purbayani pada Kamis, 21 Agustus 2025.

Pada kesempatan tersebut, Bupati menyampaikan usulan pembangunan pelabuhan perikanan yang dinilai menjadi kebutuhan mendesak untuk meningkatkan aktivitas ekonomi kelautan di wilayah Garut bagian selatan. Ia menegaskan bahwa Pantai Cidora memiliki potensi besar sebagai lokasi pelabuhan perikanan pertama di Kabupaten Garut. Jika terwujud, pelabuhan ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi nelayan secara signifikan.

"Pantai Cidora memiliki potensi luar biasa untuk dijadikan pelabuhan perikanan. Ini akan menjadi pelabuhan pertama di Kabupaten Garut jika terwujud, dan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi nelayan secara signifikan," ujar Syakur dalam sambutannya.

Menurutnya, keberadaan pelabuhan akan memperkuat keberadaan koperasi nelayan yang selama ini menjadi tulang punggung ekonomi pesisir. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antar nelayan melalui koperasi dalam mendapatkan akses teknologi, permodalan, hingga pemasaran.

"Keberadaan pelabuhan dan koperasi dinilainya sangat penting karena dengan koperasi, masyarakat bisa guyub bersama-sama untuk mendapatkan akses finansial, pemasaran, dan teknologi. Tentu akan sangat berbeda ketika mereka harus jalan sendiri-sendiri, itu akan dirasa berat," tambahnya.

Pentingnya Peningkatan Kapasitas Nelayan

Syakur juga menyoroti perlunya peningkatan kapasitas nelayan, termasuk melalui pelatihan anak buah kapal (ABK), agar penggunaan alat tangkap bisa lebih maksimal. Menurutnya, nelayan modern harus mampu memanfaatkan pengetahuan dan teknologi dalam kegiatan melaut.

"Harus terlatih mereka itu, supaya mengoperasikan kapal dan alatnya menjadi optimal. Ini penting supaya hasil tangkapan bisa meningkat," tambahnya.

Ia berharap dengan adanya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah serta koperasi nelayan, transformasi ekonomi pesisir di Garut akan semakin cepat terwujud. Pembangunan pelabuhan pun diharapkan menjadi titik awal pengembangan kawasan pesisir secara terpadu.

"Jika ini berjalan, masyarakat nelayan tidak akan lagi berada di titik yang sama seperti 100 tahun yang lalu. Kita ingin kesejahteraan mereka meningkat melalui pendekatan modern dan terorganisir," tuturnya.

Langkah Kolaboratif untuk Kemajuan Bersama

Selain itu, Bupati menjelaskan bahwa koperasi nelayan telah menjadi mitra strategis dalam upaya meningkatkan kualitas hidup para nelayan. Keberadaan koperasi memungkinkan nelayan untuk bekerja sama dalam mencari modal, mengakses teknologi, dan memasarkan hasil tangkapan mereka.

Dalam hal ini, Bupati menekankan pentingnya partisipasi aktif dari seluruh pemangku kepentingan, baik pemerintah daerah maupun swasta, dalam mendukung pengembangan sektor perikanan. Ia juga mengajak para nelayan untuk terus berinovasi dan memperluas wawasan guna menghadapi tantangan di masa depan.

Beberapa langkah yang sudah dilakukan antara lain adalah pemberian bantuan kapal kepada koperasi nelayan, pelatihan teknis, dan penguatan infrastruktur dasar. Semua ini bertujuan untuk memastikan bahwa nelayan dapat berkembang secara mandiri dan berkelanjutan.

Dengan komitmen dan kerja sama yang kuat, Bupati yakin bahwa Garut akan mampu menjadi contoh dalam pengembangan sektor perikanan yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi masyarakat pesisir.