Jerman kalah dalam pertandingan pembuka Kualifikasi Piala Dunia sebagai Spanyol melaju dengan mudah

Dipublikasikan pada, 6 September -- 6 September 2025 pukul 12:53 AM

Jerman kalah secara mengejutkan 2-0 di Slovakia dalam pertandingan pembuka Kualifikasi Piala Dunia mereka pada Kamis, sementara Spanyol memulai upaya mereka untuk melaju ke final tahun depan dengan kemenangan nyaman 3-0 di Bulgaria.

Pemain Atletico Madrid, David Hancko, melesat tanpa dijaga ke dalam kotak penalti untuk menembakkan Slovakia unggul sebelum jeda pertandingan melawan Jerman di Bratislava.

David Strelec, yang baru saja menandatangani kontrak dengan Middlesbrough di Championship Inggris, kemudian mencetak gol kedua dengan tendangan brilian yang mengarah ke sudut atas gawang 10 menit setelah jeda. Hasil ini memberikan awal impian bagi Slovakia di Grup A saat mereka berusaha memenuhi syarat untuk pertama kalinya sejak 2010. Jerman, di sisi lain, langsung menghadapi tekanan meskipun pertandingan ini merupakan pertandingan terberat mereka di grup secara teori. Tim Julian Nagelsmann memasuki kampanye kualifikasi Piala Dunia mereka setelah kehilangan dua pertandingan mereka dalam Final Four Liga Nasional Eropa (UEFA) pada Juni, melawan Portugal dan Prancis.

Mereka harus segera bereaksi ketika mereka menghadapi Irlandia Utara pada Selasa, dengan Luksemburg sebagai lawan lainnya dalam grup empat tim.

Hanya pemenang grup yang secara langsung memenuhi syarat untuk babak final 48 tim di Amerika Utara.

Northern Ireland menang 3-1 di Luksemburg, dengan Jamie Reid, Shea Charles, dan Justin Devenny mencetak gol-gol mereka.

Tim tuan rumah memasuki babak pertama dengan skor imbang berkat gol penyama dari Aiman Dardari, tetapi kartu merah Seid Korac di babak kedua mengakhiri harapan mereka untuk mendapatkan apa pun dari pertandingan tersebut.

Juara Eropa Spanyol, yang kalah dalam final Liga Negara pada Juni melalui adu penalti melawan Portugal, tidak menghadapi banyak kesulitan melawan Bulgaria di Sofia dalam Grup E.

Mikel Oyarzabal mencetak gol yang hebat dari umpan Martin Zubimendi untuk membuka skor dalam lima menit pertama, dan Marc Cucurella melepaskan tendangan bagus untuk mencetak gol kedua pada menit ke-30.

Lamine Yamal kemudian mengumpan kepada Mikel Merino untuk gol ketiga pada menit ke-38, dan tidak ada gol tambahan.

Belgia menang, Belanda kalah: pertandingan berikutnya Spanyol adalah tandang ke Turki, yang mengalahkan comeback Georgia dengan skor 3-2 di Tbilisi.

Bukaan dini Mert Muldur diikuti dua gol di masing-masing sisi babak pertama oleh Kerem Akturkoglu, dan Turki tampaknya sedang melaju dengan mudah.

Namun, Zuriko Davitashvili mencetak gol balasan dan tamu harus kehilangan Baris Alper Yilmaz yang dikartu merah.

Khvicha Kvaratskhelia kemudian membuatnya 3-2 di masa tambahan waktu, tetapi Turki berhasil mempertahankan kemenangan.

Belgia diimbangi dengan skor 1-1 oleh Polandia di Rotterdam dalam Grup G meskipun unggul terlebih dahulu di babak pertama melalui Denzel Dumfries.

Matty Cash menyamakan skor dengan tendangan keras di menit akhir untuk menghalangi tim Ronald Koeman, tetapi tim asal Belanda tetap memimpin grup dengan tujuh poin - mereka unggul atas Polandia dan Finlandia berdasarkan selisih gol, serta memiliki satu pertandingan lebih banyak. Lithuania mencetak gol penalti di injury time untuk bermain imbang 1-1 melawan Malta dalam grup yang sama.

Belgia mengalahkan tim lemah Liechtenstein 6-0 di luar kandang dalam Grup J, dengan Maxim De Cuyper mencetak gol pembuka. Youri Tielemans mencetak dua gol, termasuk satu tendangan penalti, sementara Arthur Theate, Kevin De Bruyne, dan Malick Fofana juga mencetak gol. Hasil tersebut membuat Belgia tertinggal tiga poin dari pemimpin grup Wales dengan dua pertandingan yang tersisa. Tim Craig Bellamy menang 1-0 di Kazakhstan sebelumnya berkat gol Kieffer Moore.