Ibu Nunung Dibantu Bos Koi Perbaiki Rumah di Bandung

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Perubahan Besar dalam Kehidupan Ibu Nunung

Mata Ibu Nunung mengalirkan air mata haru, seorang warga dari Kelurahan Hegarmanah, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung. Rumahnya kini menjadi lebih baik, berkat inisiatif yang dilakukan oleh Boi Koi Hartono Soekwanto. Sebelumnya, rumah tersebut dalam kondisi yang sangat memprihatinkan. Berusia sekitar 50 tahun, bangunan itu menjadi saksi bisu perjalanan hidup keluarganya. Namun, dengan berjalannya waktu, kondisi rumah semakin memburuk. Atap bocor, lantai rusak, dan dinding rapuh membuat rumah tersebut nyaris ambruk.

Di tengah situasi yang memprihatinkan ini, muncul tindakan nyata dari seorang pengusaha dermawan, Hartono Soekwanto, bersama Tentara Nasional Indonesia dan Pemkot Bandung. Mereka melaksanakan program bedah rumah sebagai jawaban atas doa-doa yang selama ini dipanjatkan. Ibu Nunung mengungkapkan rasa syukur pada hari Kamis, 21 Agustus 2025, saat melihat rumahnya yang telah selesai direnovasi. "Alhamdulillah, telah didatangkan malaikat yang sangat baik," ujarnya dengan mata berkaca-kaca.

Rasa Bahagia yang Tidak Terbendung

Rasa haru dan syukur tidak terbendung dari wajah Ibu Nunung. Ia menyampaikan terima kasih kepada Hartono Soekwanto, Teddy, serta semua pihak yang terlibat dalam pembangunan rumahnya. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada anggota TNI yang telah membantu membangun rumahnya.

Kini, rumah yang dulu reyot telah berubah total. Lantai baru yang kokoh, dinding yang berdiri tegak, serta jendela dan pintu yang baru, semuanya memancarkan kehangatan. "Semua beda. Tadinya jelek, sekarang alhamdulillah sudah layak huni," ujarnya lega.

Awal dari Keputusan untuk Merenovasi

Keputusan untuk merenovasi rumah Ibu Nunung dimulai dari kepedulian pengurus RW setempat yang melihat kondisi rumahnya sebagai yang paling mendesak untuk dibantu. Inisiatif ini kemudian disambut dengan tangan terbuka oleh berbagai pihak. Hartono Soekwanto, yang dikenal luas sebagai "Bos Koi," menjadi salah satu motor penggerak utama di balik kebaikan ini. Baginya, semangat berbagi ini lahir dari pengalaman pribadinya.

"Dulu saya juga pernah dalam posisi kurang beruntung," kenangnya. "Doa orang susah itu mirip-mirip. Jadi ketika kita lebih mampu, kenapa tidak berbagi? Dengan memberi kebahagiaan kepada orang lain, kita juga akan diberi kebahagiaan oleh Yang Maha Kuasa," ucap Hartono Soekwanto.

Selaras dengan Visi Walikota Bandung

Program ini juga selaras dengan visi Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, yang ingin mengajak lebih banyak pengusaha untuk terlibat dalam menyediakan hunian yang layak bagi warga. "Sebenarnya ini juga pesan dari Pak Wali Kota Farhan. Beliau ingin mengumpulkan pengusaha untuk bersama-sama merenovasi rumah masyarakat," jelas Hartono. "Tapi mengumpulkan pengusaha tidak gampang. Jadi saya bilang, 'Kita mulai dulu aja. Yang dekat rumah dulu'."

Meskipun tidak dapat hadir secara langsung, Wali Kota Bandung terus memantau proses renovasi sejak awal dan menitipkan pesannya, "Mudah-mudahan ini bisa menjadi contoh teladan. Terima kasih, Pak Hartono. Ini membuktikan bahwa warga Bandung tidak ada yang sendirian, semuanya bergerak bersama."

Apresiasi dari Tokoh dan Masyarakat

Apresiasi juga datang dari presenter Irfan Hakim yang turut menyaksikan momen penuh makna tersebut. "Ini adalah prakarsa dari Pak Wali yang disambut dan didukung oleh orang-orang baik. Mudah-mudahan langkah berikutnya akan semakin banyak orang baik yang melakukan kebaikan serupa," katanya.

Kini, Ibu Nunung dan keluarganya dapat kembali menempati rumah mereka dengan perasaan aman dan optimisme baru. Rumah itu bukan lagi sekadar bangunan, melainkan sebuah monumen hidup yang menceritakan indahnya gotong royong, kepedulian, dan kasih sayang sesama.