Charlie Kirk, Kekasih Dekat Trump Tewas Ditembak, Anak Arsitek Nikahi Miss Arizona

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Charlie Kirk, Kekasih Dekat Trump Tewas Ditembak, Anak Arsitek Nikahi Miss Arizona

Kabar Duka: Charlie Kirk Tewas dalam Penembakan di Utah

Charlie Kirk, seorang aktivis konservatif dan tokoh media sosial yang sangat dekat dengan mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, meninggal dunia setelah ditembak di sebuah acara kampus di Utah pada Rabu (10/9/2025). Peristiwa ini mengejutkan publik dan menjadi kabar duka bagi banyak pihak, termasuk keluarga dan rekan-rekannya.

Kirk dikenal sebagai salah satu tokoh konservatif paling berpengaruh di AS. Ia tidak hanya aktif dalam politik, tetapi juga menjadi penggerak pemuda untuk Partai Republik. Sejak muda, ia sudah menunjukkan ketertarikan terhadap dunia politik, bahkan menjadi sukarelawan dalam kampanye Senat AS saat masih remaja.

Kehidupan dan Peran Charlie Kirk

Lahir di Chicago pada 1993, Charlie Kirk tumbuh di lingkungan yang stabil. Meski berasal dari keluarga arsitek, ia lebih memilih fokus pada aktivisme politik daripada melanjutkan pendidikan formal. Pada usia 18 tahun, ia bersama teman-temannya mendirikan Turning Point USA (TPUSA), sebuah organisasi mahasiswa yang bertujuan menyebarkan nilai-nilai konservatif di kampus-kampus yang cenderung liberal.

Peran Kirk dalam TPUSA semakin menonjol setelah Barack Obama terpilih kembali pada 2012. Organisasi ini kini memiliki cabang di lebih dari 850 kampus. Kirk juga dikenal sebagai pembicara publik yang sering menggelar debat terbuka di berbagai universitas, terutama tentang isu-isu sensitif seperti identitas transgender, perubahan iklim, dan nilai-nilai keluarga.

Media sosial dan podcast miliknya memperluas jangkauannya, menjadikannya salah satu suara konservatif paling berpengaruh di kalangan generasi muda. Selain itu, ia juga menulis buku berjudul The MAGA Doctrine pada 2020, yang merujuk pada slogan kampanye Trump, Make America Great Again.

Kronologi Penembakan

Pada 10 September 2025, pukul 12:10 siang waktu setempat, Charlie Kirk sedang menjawab pertanyaan mahasiswa dalam sesi debat terbuka “Prove Me Wrong” di kampus Utah. Tiba-tiba, terdengar suara tembakan dari arah gedung Losee Center, sekitar 200 kaki dari lokasi acara. Peluru mengenai leher bagian kiri Kirk, sehingga ia tersungkur di kursi dan segera dievakuasi oleh tim keamanan.

Kampus langsung ditutup, FBI dan ATF turun tangan, serta seluruh kelas dibatalkan. Kirk sempat menjalani operasi darurat, namun dinyatakan meninggal beberapa jam kemudian di rumah sakit. Istrinya, Erika Frantzve, dan dua anak mereka dilaporkan berada di lokasi saat insiden terjadi.

Gubernur Utah, Spencer Cox, menyebut peristiwa ini sebagai pembunuhan politik yang dilakukan dari atas atap gedung. "Hari ini adalah hari yang kelam bagi negara bagian kita. Ini adalah hari yang tragis bagi bangsa kita," ujarnya.

Pengaruh dan Kontroversi

Meskipun dikagumi oleh banyak orang, Charlie Kirk juga sering menjadi sorotan karena pandangan-pandangannya yang kontroversial. Ia kerap menyuarakan pandangan antitransgender, meragukan pandemi Covid-19, serta mempromosikan klaim palsu bahwa pemilu 2020 dicurangi dari Trump. Selain itu, ia juga pernah menyentuh teori konspirasi Great Replacement, yang berasumsi adanya upaya menggantikan orang kulit putih dengan kelompok minoritas.

Bagi sebagian orang, Kirk dipandang sebagai simbol masa depan gerakan konservatif di AS. Namun, bagi pihak lain, pandangannya membuatnya menjadi figur yang sangat memecah belah opini publik.

Momen Berharga dengan Donald Trump

Kedekatan Charlie Kirk dengan Donald Trump sangat erat. Ia hadir dalam pelantikan Trump di Washington DC dan sering berkunjung ke Gedung Putih selama dua periode pemerintahannya. Trump sendiri menyampaikan rasa duka atas kematian Kirk melalui akun Truth Social, menyebutnya sebagai "tokoh hebat, bahkan legendaris" yang paling memahami hati generasi muda Amerika.

"Charlie Kirk yang Agung, bahkan legendaris, telah wafat. Tak seorang pun yang memahami atau memiliki hati anak muda di Amerika Serikat lebih baik daripada Charlie," tulis Trump.

Kematiannya menjadi momen yang menyedihkan bagi banyak pihak, termasuk keluarganya dan rekan-rekannya. Semoga almarhum diberi tempat yang layak di sisi Tuhan.