Audisi Umum PB Djarum 2025: Pencarian Bakat Bulutangkis Terbesar di Indonesia
Audisi Umum PB Djarum kembali digelar pada tahun ini, menjadi salah satu ajang pencarian bakat bulutangkis terbesar di Indonesia. Sejak pertama kali diadakan, audisi ini telah menjadi pintu masuk bagi banyak anak-anak berbakat dari berbagai daerah untuk menembus level profesional. Tahun ini, audisi kembali dilaksanakan dengan jumlah peserta yang mencerminkan antusiasme tinggi terhadap olahraga ini.
Pada hari Senin (9/9/2025), sebanyak 1.729 peserta dari 33 provinsi hadir di GOR Djarum, Jati, Kudus, Jawa Tengah, untuk unjuk kemampuan. Proses seleksi tahun ini berlangsung cukup ketat, dengan penilaian meliputi teknik dasar, mental bertanding, dan potensi jangka panjang setiap peserta. Tim pelatih berpengalaman juga turut serta dalam proses evaluasi ini.
Salah satu anggota tim pemandu bakat adalah Richard Mainaky, legenda hidup bulutangkis Indonesia. Ia mengatakan bahwa kualitas peserta cukup merata, baik dalam hal grip raket maupun footwork. Namun, ia menekankan pentingnya melihat attitude dan daya juang para peserta selama bertanding.
Antusiasme peserta juga dirasakan oleh Gloria Emanuelle Widjaja, pemain ganda campuran asal PB Djarum. Ia menyaksikan langsung audisi ini dan mengapresiasi semangat para peserta. Bahkan, beberapa di antara mereka baru pertama kali mengikuti audisi, namun semangat juangnya sangat luar biasa. Gloria berharap dari audisi ini akan lahir atlet-atlet hebat yang bisa mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Fasilitas Standar Internasional PB Djarum
PB Djarum dikenal sebagai klub yang konsisten melahirkan pemain kelas dunia. Mulai dari Liem Swie King hingga Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan. Keberhasilan ini tidak lepas dari sistem audisi yang terbuka dan fasilitas berstandar internasional. Fasilitas seperti asrama, lapangan berteknologi tinggi, program latihan terukur, serta pendampingan gizi dan pendidikan memastikan para atlet muda mendapatkan lingkungan terbaik untuk berkembang.
Richard Mainaky menilai bahwa fasilitas standar internasional ini penting bagi peserta audisi. Banyak peserta yang belum pernah melihat lapangan sebesar ini, termasuk lapangan karpet. Pengalaman bertanding di fasilitas terbaik ini dinilai sebagai bagian penting dalam pengembangan bakat.
Jumlah peserta audisi PB Djarum terus meningkat, meski ada fluktuasi. Sejak dipusatkan di Kudus pada 2022, jumlah peserta tercatat mencapai 1.742, kemudian 1.529 pada 2023, dan meningkat tajam menjadi 1.966 pada 2024. Tahun ini, jumlah peserta mencapai 1.729 dari 33 provinsi.
Struktur Peserta dan Harapan Masa Depan
Peserta audisi dibagi ke dalam berbagai kategori usia, seperti U11 Putra, U11 Putri, KU11 Putra, KU11 Putri, KU12 Putra, dan KU12 Putri. Angka ini menunjukkan minat besar dari atlet generasi mendatang untuk bergabung dengan PB Djarum. Sigit Budiarto, Ketua Tim Pencari Bakat, mengungkapkan kebanggaannya atas perjuangan peserta yang datang dari berbagai daerah jauh.
Harapan besar diarahkan agar audisi ini kembali melahirkan pebulutangkis hebat yang bisa menjadi andalan Indonesia di panggung internasional. Di hari pertama, tahap screening dilakukan dengan mekanisme pertandingan sistem gugur. Peserta yang lolos akan masuk ke babak turnamen, dan yang terbaik akan mendapatkan Super Tiket untuk masuk ke tahap karantina selama empat minggu.
Selama masa karantina, peserta akan kembali disaring hingga hanya mereka yang layak mendapat Djarum Beasiswa Bulutangkis dan bergabung bersama PB Djarum. Proses ini menjadi langkah penting dalam membentuk atlet-atlet berkualitas yang siap berkompetisi di tingkat nasional maupun internasional.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!