18 Definisi Manajemen SDM Menurut Pakar

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Pengertian dan Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia

Manajemen sumber daya manusia (SDM) merupakan salah satu fungsi penting dalam menjalankan operasional perusahaan. Dengan pengelolaan yang baik, SDM dapat berkontribusi signifikan terhadap pencapaian tujuan organisasi. Berikut adalah beberapa pengertian manajemen SDM menurut para ahli serta tujuannya.

Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli

  1. Achmad S. Rucky
    Menurut Achmad S. Rucky, manajemen SDM adalah penerapan secara tepat dan efektif dalam proses akuisisi, pendayagunaan, pengembangan, dan pemeliharaan personil agar bisa mencapai tingkat pendayagunaan SDM yang optimal.

  2. Edwin B Flippo
    Edwin B Flippo mengatakan bahwa manajemen SDM mencakup perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian dari pengadaan, pengembangan, kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan, dan pemberhentian karyawan dengan tujuan tercapainya tujuan perusahaan, individu, dan masyarakat.

  3. Faustino Cardoso Gomes
    Faustino Cardoso Gomes menyebut manajemen SDM sebagai gerakan pengakuan terhadap pentingnya manusia sebagai sumber daya potensial yang perlu dikembangkan agar bisa memberikan kontribusi maksimal bagi organisasi dan dirinya sendiri.

  4. Gary Dessler
    Gary Dessler menjelaskan bahwa manajemen SDM adalah kebijakan dan praktik yang dibutuhkan untuk menjalankan aspek ‘orang’ atau sumber daya manusia, termasuk perekrutan, penyaringan, pelatihan, pengimbalan, dan penilaian.

  5. Hadari Nawawi
    Hadari Nawawi berpendapat bahwa manajemen SDM adalah proses mendayagunakan manusia sebagai tenaga kerja secara manusiawi agar potensi fisik dan psikis yang dimiliki berfungsi maksimal untuk mencapai tujuan perusahaan.

  6. Henry Simamora
    Henry Simamora mendefinisikan manajemen SDM sebagai pendayagunaan, pengembangan, penilaian, pemberian balasan jasa, dan pengelolaan terhadap individu anggota organisasi atau kelompok bekerja.

  7. Keith Davis dan William B Werther Jr
    Menurut Keith Davis dan William B Werther Jr, manajemen SDM adalah sistem yang terdiri dari berbagai kegiatan yang saling memiliki ketergantungan antara satu dengan yang lainnya, di mana kegiatan-kegiatan tersebut tidak pernah terpisah dan saling mempengaruhi.

  8. Marihot Manullang
    Marihot Manullang menyebut manajemen SDM sebagai seni dan ilmu pengadaan, pengembangan, dan pemanfaatan SDM agar tujuan perusahaan dapat direalisasikan secara efektif dan efisien.

  9. Marwansyah
    Marwansyah menjelaskan bahwa manajemen SDM adalah pendayagunaan sumber daya manusia di dalam organisasi melalui fungsi-fungsi seperti perencanaan SDM, rekrutmen, pengembangan, perencanaan karir, kompensasi, keselamatan kerja, dan hubungan industrial.

  10. Mary Parker Follett
    Mary Parker Follett mengartikan manajemen SDM sebagai seni untuk mencapai tujuan organisasi melalui pengaturan orang-orang lain untuk melaksanakan pekerjaan yang diperlukan.

  11. Malayu Hasibuan
    Malayu Hasibuan mengatakan bahwa manajemen SDM adalah ilmu dan seni mengatur hubungan dan peranan tenaga kerja agar efektif dan efisien membantu terwujudnya tujuan perusahaan, karyawan, dan masyarakat.

  12. Michael J Jucius
    Michael J Jucius menyebut manajemen SDM sebagai lapangan manajemen yang berkaitan dengan perencanaan, pengorganisasian, dan pengendalian berbagai fungsi pengadaan, pengembangan, pemeliharaan, dan pemanfaatan tenaga kerja.

  13. Moh Agus Tulus
    Moh Agus Tulus menjelaskan bahwa manajemen SDM adalah perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan atas pengadaan, pengembangan, pemberian kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan, dan pemutusan hubungan tenaga kerja.

  14. Mutiara S Panggabean
    Mutiara S. Panggabean mengartikan manajemen SDM sebagai proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengendalian kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan analisis pekerjaan, evaluasi, pengadaan, pengembangan, kompensasi, promosi, dan pemutusan hubungan kerja.

  15. Robert L Mathis dan John H Jackson
    Robert L Mathis dan John H Jackson menyebut manajemen SDM sebagai rancangan sistem formal dalam sebuah organisasi untuk memastikan penggunaan bakat manusia secara efektif dan efisien guna mencapai tujuan organisasi.

  16. Siswanto Sastrohadiwiryo
    Siswanto Sastrohadiwiryo menjelaskan bahwa manajemen SDM adalah pendayagunaan, pembinaan, pengaturan, pengurusan, dan pengembangan unsur tenaga kerja baik buruh, karyawan, maupun pegawai.

  17. T. Hani Handoko
    T. Hani Handoko menyebut manajemen SDM sebagai penarikan, seleksi, pengembangan, pemeliharaan, dan penggunaan sumber daya manusia untuk mencapai tujuan individu maupun organisasi.

  18. Veithzal Rivai
    Veithzal Rivai mengartikan manajemen SDM sebagai salah satu bidang dari manajemen umum yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian, yang terdapat dalam fungsi produksi, pemasaran, keuangan, dan kepegawaian.

Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia

Setelah memahami berbagai definisi manajemen SDM, berikut adalah lima tujuan utama dari manajemen ini:

  1. Memberikan pertimbangan kepada manajemen dalam membuat kebijakan sumber daya manusia agar perusahaan memiliki pekerja yang kompeten dan berkinerja tinggi.
  2. Membantu pengembangan strategi organisasi, terutama dalam hal implikasi sumber daya manusia.
  3. Menangani masalah dan situasi sulit dalam hubungan antar pekerja.
  4. Menyediakan sarana komunikasi antara pekerja dan manajemen organisasi.
  5. Berperan sebagai pemelihara nilai standar organisasional dalam manajemen SDM.

Dengan memahami pengertian dan tujuan manajemen SDM, perusahaan dapat meningkatkan kinerja dan efisiensi operasionalnya.