Keberanian dan Kebaikan Mpok Alpa yang Tidak Pernah Terlupakan
Mpok Alpa, sosok komedian dan presenter yang dikenal dengan kebaikannya, meninggalkan kesan mendalam bagi warga sekitar. Meskipun kini telah berpulang pada usia 38 tahun setelah melawan penyakit kanker payudara selama tiga tahun terakhir, kebaikannya masih diingat oleh para tetangga dan sahabatnya. Banyak orang mengungkapkan betapa baiknya sang artis dalam kehidupan sehari-hari.
Bantuan Sembako untuk Warga Kurang Mampu
Salah satu kebaikan yang paling mencolok adalah kebiasaan Mpok Alpa memberikan bantuan sembako kepada warga sekitar, terutama janda-janda dan duafa. Ketua RT setempat, Muidin, mengungkap bahwa Mbak Alpa rutin menyiapkan sembako setiap menjelang bulan Ramadhan. Ia bahkan tidak segan mengantarkan langsung bantuan tersebut ke rumah-rumah warga yang membutuhkan.
"Sebelum bulan suci Ramadhan, dia menyiapkan sembako khusus untuk janda-janda dan duafa di lingkungan RT kami," kata Muidin. "Dia juga mengantarkan langsung jika ada waktu, dari rumah ke rumah menemui orang tua dan janda-janda."
Selain itu, Mpok Alpa juga mempersilakan rumahnya digunakan sebagai tempat kegiatan bagi warga sekitar. Rencananya, rumah tersebut akan digunakan untuk acara tasyakuran peringatan HUT RI ke-80 pada 17 Agustus 2025. Acara ini akan diiringi lomba-lomba untuk anak-anak dan malam puncak yang akan dihadiri oleh Mpok Alpa sendiri.
Rumah sebagai Tempat Bersyukur dan Berbagi
Muidin menambahkan bahwa Mpok Alpa tidak pernah melarang siapa pun menggunakan rumahnya. Bahkan, ia menyediakan akses untuk kegiatan seperti hajatan atau acara kumpul-kumpul. "Silakan dipakai selama tidak mengganggu orang lain atau memberikan manfaat," ujarnya.
Selain itu, Mpok Alpa juga memberikan akses jalan bagi warga yang membutuhkan. Salah satunya adalah Samin, pedagang cimol yang awalnya kesulitan karena jalannya ditutup. Setelah lahan milik Mpok Alpa dibeli, ia memberikan sebagian tanahnya untuk menjadi akses jalan bagi Samin.
"Saya bingung, saya nggak ada akses jalan. Terus alhamdulillah Ibu Alpa ngasih jalan," ujar Samin. "Dari keinginan sendiri beliau ngasih, untuk memudahkan akses jalan."
Perbuatan Baik Tanpa Pamer
Samin juga menyebut bahwa Mpok Alpa tidak pernah pamer atau riya. Ia melakukan kebaikan hanya karena ikhlas, tanpa mengharapkan pujian atau pengakuan. "Kalau masalah nominal saya kurang tahu deh. Itu kan istilahnya dia nggak mau ngomongin nominal gitu, sekian sekian gitu dia nggak mau," katanya.
Menurut Samin, Mpok Alpa lebih suka menyembunyikan perbuatan baiknya. "Memang orangnya kebaikannya begitu dia. Jadi semuanya disembunyiin. Nggak mau dia riya-riya itu dia nggak mau."
Keberanian dan kebaikan Mpok Alpa tidak hanya terlihat dari aksi nyata, tetapi juga dari cara ia menjalani hidup. Ia selalu memprioritaskan kebutuhan orang lain, tanpa mengharapkan balasan apa pun. Dengan demikian, ia meninggalkan warisan yang tak ternilai bagi warga sekitar.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!