Wow! 7 Koin Kuno Indonesia Paling Populer di Kalangan Kolektor, Harganya Menggiurkan!

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Koin-Koin Kuno Indonesia yang Menarik Perhatian Kolektor

Tidak jarang, ketika seseorang membuka celengan lama dan menemukan koin lawas, mereka langsung membuangnya. Namun, jangan terburu-buru! Bisa saja koin tersebut memiliki nilai yang sangat tinggi, baik dari segi sejarah maupun nilai investasi. Berikut adalah tujuh koin kuno Indonesia yang sedang populer di pasar koleksi.

1. Koin Rp 1.000 "Kelapa Sawit" (1993)

Koin ini pernah viral karena desainnya yang unik. Lingkaran luar berwarna perak, sementara bagian tengahnya berwarna kuning keemasan, mirip dengan uang kuno modern. Meskipun banyak dijual di e-commerce dengan harga antara Rp 3.000 hingga Rp 10.000, versi langka dari koin ini bisa mencapai harga hingga Rp 100 juta.

2. Koin Emas "50 Tahun Kemerdekaan RI" (1995)

Koin spesial ini terbuat dari emas 23 karat dan tersedia dalam pecahan Rp 300.000 dan Rp 850.000. Desainnya menampilkan Presiden Soeharto, dengan berat antara 17 gram hingga 50 gram. Kolektor sangat menggemari koin ini karena kelangkaannya dan nilai historisnya.

3. Koin Emas "100 Tahun Bung Karno" (2001)

Dirilis sebagai peringatan 100 tahun kelahiran Bung Karno, koin ini mengandung emas 0,99 karat, berat 15 gram, dan menampilkan wajah Ir. Soekarno. Banyak kolektor rela membayar mahal untuk mendapatkan edisi langka dari koin ini.

4. Koin Rp 500 "Bunga Melati" (1992)

Dikeluarkan pada tahun 1992, koin ini memiliki motif bunga melati dengan warna kuning keemasan. Meskipun dulu hanya digunakan sebagai uang biasa, kini koin ini sangat diminati oleh para kolektor. Harganya bervariasi mulai dari jutaan hingga puluhan atau bahkan ratusan juta rupiah.

5. Koin Rp 100 "Rumah Gadang" (1973)

Koin ini memiliki desain klasik dan terbuat dari bahan nikel. Sering muncul di toko online khusus kolektor, ada dua jenis: umum dan langka. Koin langka ini bisa dihargai hingga Rp 10 juta per keping.

6. Koin Rp 50 Sen (1959)

Dari masa awal kemerdekaan, koin ini memiliki mata garuda dan ukuran 28 mm. Meskipun tidak lagi digunakan, justru hal ini membuatnya menjadi incaran. Di toko online, koin ini dilelang mulai dari Rp 50 juta hingga Rp 100 juta.

7. Koin VOC dan Hindia Belanda (Abad ke-17/18)

Jika kamu memiliki koin dari VOC atau koin Hindia Belanda seperti Gouvernement Zeeuwsche Duit (1744), maka kamu telah memiliki bagian dari sejarah. Koin-koin ini sangat langka, dan kolektor bersedia membayar belasan juta rupiah untuk mendapatkannya.

Kesimpulan

Celengan yang kamu buka mungkin menyimpan "Easter egg" dalam bentuk koin antik. Uang logam jadul tidak hanya bernilai nostalgia, tetapi juga bisa menjadi investasi yang menjanjikan. Jadi, jangan buru-buru membuang koin-koin lama. Mungkin saja, kamu baru saja menemukan harta karun yang sangat berharga. Selamat berburu koin antik, semoga kamu berhasil menemukan yang bisa membuat dompet dan hati kamu senang.