Rusia Wajibkan Aplikasi Max, Tak Suka? Bisa Pergi!

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Kebijakan Digital Rusia: Aplikasi MAX Wajib Terpasang di Semua Perangkat Elektronik

Pemerintah Rusia telah mengumumkan kebijakan baru yang menuntut semua perangkat elektronik yang dijual di negara tersebut harus terinstal aplikasi pesan MAX. Keputusan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat kedaulatan digital dan mengurangi ketergantungan pada layanan asing seperti Telegram dan WhatsApp.

Kebijakan ini pertama kali dipublikasikan secara resmi oleh situs web pemerintah Rusia, meskipun sudah menjadi wacana lama sebelumnya. Mulai 1 September, MAX akan menjadi aplikasi komunikasi standar yang wajib terpasang di seluruh perangkat elektronik. Arahan ini dikeluarkan langsung oleh Perdana Menteri Mikhail Mishustin beberapa waktu lalu.

MAX akan menggantikan VK Messenger sebagai aplikasi pesan utama di Rusia. Selain itu, aplikasi ini juga harus disertakan dalam daftar program pra-instal di berbagai jenis perangkat, termasuk perangkat yang menjalankan sistem operasi iOS Apple dan HyperOS Huawei. Hal ini memperluas mandat sebelumnya yang hanya berlaku untuk Android dan HarmonyOS Huawei.

Platform MAX pertama kali diperkenalkan pada Maret 2025 dan dikembangkan oleh VK dengan dukungan penuh dari Kementerian Pengembangan Digital dan Komunikasi Rusia. Tujuan utamanya adalah menciptakan layanan multifungsi yang mirip dengan WeChat Tiongkok. Fitur-fitur yang tersedia antara lain panggilan suara, video, berbagi berkas hingga 4GB, serta integrasi dengan portal layanan pemerintah dan platform pendidikan Sferum.

Para pejabat Rusia menyatakan bahwa MAX tidak hanya digunakan untuk komunikasi biasa, tetapi juga bisa digunakan untuk berkomunikasi dengan instansi pemerintah dan bahkan melakukan transfer uang. Dengan adanya fitur-fitur ini, MAX diharapkan dapat menjadi solusi alternatif yang lebih aman dan sesuai dengan regulasi lokal.

Keputusan ini diambil setelah beberapa perselisihan antara pemerintah Rusia dengan layanan pesan asing. Moskow menuduh bahwa aplikasi seperti WhatsApp dan Telegram tidak mematuhi undang-undang data lokal dan menolak bekerja sama dengan lembaga penegak hukum Rusia. Akibatnya, kehadiran aplikasi MAX kini diwajibkan sebagai jawaban atas masalah tersebut.

Beberapa waktu lalu, lembaga pengawas media Rusia bernama Roskomnadzor memblokir panggilan suara dari Telegram dan WhatsApp. Alasan yang diberikan adalah karena kedua platform tersebut sering digunakan dalam aktivitas kriminal seperti penipuan, pemerasan, dan perekrutan untuk sabotase serta kegiatan teroris.

Dengan kebijakan baru ini, pemerintah Rusia ingin memastikan bahwa semua pengguna teknologi di dalam negeri menggunakan layanan yang dapat diawasi dan sesuai dengan regulasi yang berlaku. Ini juga menjadi langkah strategis untuk meningkatkan kemandirian teknologi dan memperkuat kontrol pemerintah terhadap informasi yang beredar di ruang digital.