PHR Bimbing Pemuda Riau Jadi Ahli Tenaga Kerja Migas

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Program Vokasi untuk Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia di Riau

Pelepasan 36 putra terbaik dari berbagai desa di Provinsi Riau menjadi momen penting dalam perjalanan mereka sebagai calon pekerja yang ahli di industri migas. Mereka bukan hanya berangkat untuk liburan, tetapi memulai babak baru dalam hidup dengan menjadi pejuang untuk menempuh pendidikan vokasi yang dirancang khusus oleh PT Pertamina Hulu Rokan (PHR).

Pada Sabtu, 23 Agustus 2025, para calon siswa ini secara resmi diberangkatkan dari Bandara Pekanbaru menuju pusat pelatihan Indonesia Drilling Training Center (IDTC) di Indramayu, Jawa Barat. Program vokasi ini lebih dari sekadar pelatihan; ini adalah jembatan harapan yang dibangun oleh PHR untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) lokal, memberikan mereka keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri, dan membuka pintu menuju masa depan yang lebih cerah.

Program ini dirancang untuk menjawab tantangan ketersediaan tenaga kerja terampil di sektor migas dan sektor pendukungnya. Ini merupakan komitmen nyata dari PHR untuk tumbuh bersama masyarakat di sekitar wilayah operasi. Manager Community Involvement & Development, Iwan Ridwan Faizal, menyampaikan bahwa program ini adalah wujud komitmen PHR untuk turut berkontribusi dalam meningkatkan SDM lokal di Provinsi Riau. Ia berharap dengan kolaborasi yang solid, para pemuda ini bisa mengasah dan membekali diri dengan keterampilan hingga nanti kembali ke Riau dengan kompetensi tinggi dan siap berkontribusi pada pembangunan daerah.

Kolaborasi Kuat dalam Program Vokasi

Keberhasilan program ini tidak lepas dari kolaborasi kuat antara berbagai pihak, sebuah konsep yang dikenal sebagai "pentahelix." PHR tidak bekerja sendirian; mereka menggandeng dan berkoordinasi dengan pemerintah daerah, mulai dari kepala desa, perangkat kecamatan, hingga Dinas Ketenagakerjaan. Sinergi ini bertujuan untuk memastikan seluruh proses berjalan efektif, mulai dari rekrutmen hingga pascapelatihan.

Para peserta yang terpilih berasal dari 23 desa dan kelurahan di sekitar wilayah operasi PHR di 6 Kabupaten/Kota di Riau. Proses seleksi dimulai dari sosialisasi di beberapa kecamatan dan desa seperti Kecamatan Mandau, Kecamatan Bangko Pusako, Desa Pantai Cermin, Kecamatan Rumbai, dan Kecamatan Minas. Setelah itu, dilanjutkan dengan tes Ujian Berbasis Komputer (CBT) dan wawancara dari penguji AKA Migas Palembang. Penyaringan dilakukan berdasarkan hasil wawancara dan nilai tes CBT tertinggi.

Pelatihan Intensif dan Materi Lengkap

Para putra-putri Riau tersebut akan mengikuti pelatihan intensif selama 2 bulan di IDTC. Sebanyak 24 orang dididik untuk keahlian Roustabout/Helper, sedangkan 12 orang untuk keahlian Mekanik helper/motorist. Materi pelatihan mencakup dasar keselamatan kerja, pengoperasian alat rig, prosedur kerja di lantai bor, dan simulasi lapangan.

Sertifikasi Profesi akan diperoleh dari LSP PPSDM Migas Cepu melalui uji kompetensi resmi sesuai skema Juru Ikat Beban atau sesuai kebutuhan proyek. Seluruh peserta ditargetkan memperoleh sertifikat nasional yang diakui industri migas. Diharapkan setelah lulus, alumni ini mampu bersaing di dunia kerja dan menciptakan peluang kerja baru.

Dampak yang Berlapis

Dampak dari program ini diharapkan dapat dirasakan secara berlapis. Bagi peserta, ini adalah kesempatan emas untuk meningkatkan kompetensi dan kemandirian ekonomi. Bagi PHR, program ini memperkuat hubungan baik dengan masyarakat dan stakeholders, serta mendukung operasional PHR Zona Rokan.

Iwan juga menjelaskan bahwa program vokasi ini merupakan kontribusi pada pembangunan daerah melalui peningkatan kualitas tenaga kerja. Program ini juga ditujukan untuk mendukung pengembangan ekonomi lokal dan berkontribusi pada pencapaian SDGs, khususnya bidang pendidikan, pekerjaan layak, dan pertumbuhan ekonomi.

PHR tidak hanya berfokus pada operasi yang andal dan selamat, tetapi juga berkontribusi melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Mereka berupaya dalam memastikan keberlanjutan operasi migas berjalan seiring dengan kesejahteraan masyarakat.