Mobilitas Mahasiswa Cyber University ke UTP, Siap Berkompetisi di Dunia

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Mahasiswa Universitas Siber Indonesia Berangkat ke Malaysia dalam Program Student Mobility

Sebanyak 12 mahasiswa Universitas Siber Indonesia (Cyber University) bersama satu dosen pendamping resmi melakukan perjalanan menuju Kuala Lumpur, Malaysia, pada Senin (25/8/2025) dini hari. Kedatangan mereka merupakan bagian dari program student mobility yang menjadi salah satu komponen utama International Student Exchange and Fintech Immersion Program. Program ini dilakukan bekerja sama dengan Universiti Teknologi Petronas (UTP), Malaysia.

Program ini tidak hanya sekadar kunjungan akademik biasa, melainkan sebuah pertukaran timbal balik antar lembaga pendidikan. Pada bulan Juni lalu, 12 mahasiswa UTP telah mengikuti inbound mobility di kampus Cyber University, Jakarta. Kini giliran mahasiswa Cyber University yang merasakan pengalaman belajar di kampus UTP. Meski harus berkumpul di bandara sejak pukul 02.00 dini hari, antusiasme para mahasiswa terlihat jelas. Mereka terbang pada pukul 05.00 pagi dengan semangat untuk bertemu sahabat baru dari UTP serta melanjutkan kolaborasi lintas bangsa.

Agenda utama dari student mobility ini adalah ajang kompetisi ide solusi teknologi di bidang fintech. Setiap kelompok mahasiswa akan melanjutkan proyek-proyek inovatif yang diharapkan mampu memberikan solusi bagi masa depan industri keuangan digital. Dengan adanya program ini, mahasiswa tidak hanya memperluas wawasan akademik, tetapi juga berpeluang membangun jejaring internasional yang sangat berharga.

Wakil Rektor Bidang Akademik Cyber University, Dr Ing Agus Trihandoyo menegaskan bahwa program ini adalah bentuk nyata dari model pendidikan Company Learning Program (CLP) 3+1 yang diterapkan di universitas tersebut. Menurutnya, Fintech Immersion tidak hanya mengasah kemampuan akademik, tetapi juga membentuk karakter, kreativitas, dan keterampilan lintas budaya. Mahasiswa Cyber University belajar langsung di level global, sekaligus membangun jejaring internasional yang memperkuat mereka sebagai talenta fintech masa depan.

Dosen pendamping, Rianti Rozalina menyampaikan rasa bangganya atas perkembangan yang ditunjukkan oleh mahasiswa selama mengikuti program ini. Ia menjelaskan bahwa mahasiswa tidak hanya membawa nama kampus, tetapi juga semangat generasi muda Indonesia untuk bersaing di tingkat global. Ia melihat langsung bagaimana para mahasiswa menjadi lebih percaya diri, mampu berkolaborasi, dan tumbuh secara personal maupun profesional.

Dengan keberangkatan ini, Cyber University sebagai Kampus Fintech Pertama di Indonesia semakin menegaskan komitmennya dalam menyiapkan lulusan unggul di bidang fintech. Melalui pola belajar CLP yang unik dengan 3 tahun di kampus dan 1 tahun di industri/mitra global, mahasiswa tidak hanya menguasai teori, tetapi juga mendapatkan pengalaman internasional yang membentuk mereka menjadi pionir fintech yang inovatif dan relevan dengan kebutuhan zaman.

Manfaat dan Tujuan Program Student Mobility

Program student mobility memiliki beberapa manfaat penting bagi peserta. Pertama, mahasiswa dapat memperluas wawasan mereka tentang sistem pendidikan dan budaya di negara lain. Kedua, mereka memiliki kesempatan untuk membangun hubungan kerja sama lintas budaya dan meningkatkan keterampilan komunikasi. Ketiga, program ini memberikan pengalaman praktis di lingkungan industri yang nyata, sehingga memperkuat kemampuan akademik mereka dengan pengetahuan yang lebih aplikatif.

Selain itu, program ini juga menjadi sarana untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Cyber University. Dengan adanya pertukaran mahasiswa, universitas dapat memperkuat hubungan kerja sama dengan institusi internasional dan memperkaya kurikulum pembelajaran. Hal ini juga mencerminkan komitmen Cyber University dalam menciptakan lulusan yang siap menghadapi tantangan global.

Kesimpulan

Student mobility bukan hanya sekadar perjalanan akademik, tetapi juga menjadi peluang besar bagi mahasiswa untuk berkembang secara intelektual dan sosial. Dengan partisipasi dalam program seperti Fintech Immersion, mahasiswa Cyber University tidak hanya memperluas wawasan mereka, tetapi juga memperkuat posisi mereka sebagai calon pemimpin di bidang fintech. Dengan pendekatan CLP 3+1, Cyber University terus berkomitmen untuk menciptakan lulusan yang berkualitas, berwawasan global, dan siap menghadapi dinamika dunia modern.