Kikim dan Besemah: Kabupaten Baru yang Menggerakkan Kemajuan Sumsel

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Kabupaten Lahat Menghadapi Perubahan Besar

Bayangkan sebuah daerah yang selama bertahun-tahun menjadi simbol keberagaman budaya dan kekayaan alam, kini menghadapi perubahan besar yang akan mengubah wajahnya secara fundamental. Kabupaten Lahat, yang dikenal dengan warisan situs megalitiknya dan adat istiadat kuat, sedang menuju era baru dengan rencana pemekaran yang selama ini dinanti-nanti masyarakat.

Pemekaran ini bukan sekadar pemisahan administratif biasa. Ia merupakan hasil dari perjuangan panjang warga yang ingin mempercepat pembangunan, membuka akses pelayanan publik, dan memperkuat identitas daerahnya. Kikim Area dan Besemah adalah dua calon kabupaten yang siap menjadi entitas baru, membawa harapan serta tantangan yang harus disikapi dengan bijak.

Melihat perjalanan Lahat dari masa kolonial hingga kini, wacana pemekaran menjadi babak baru yang sarat makna. Perubahan ini menjadi momentum yang pas untuk mengurai potensi sekaligus masalah yang selama ini tersembunyi di balik luasnya wilayah dan keragaman penduduknya.

Sejarah yang Mengakar dan Transformasi Administratif

Lahat memiliki akar sejarah yang sangat kuat, dari era Kesultanan Palembang, residensi kolonial Hindia Belanda, hingga era kemerdekaan Indonesia. Perjalanan administratifnya mencatat beberapa pemekaran penting seperti pemisahan Kota Pagar Alam tahun 2001 dan Kabupaten Empat Lawang tahun 2007. Namun, identitas budaya dan adat istiadat seperti marga Lematang, Kikim, dan Basemah tetap menjadi pondasi kuat masyarakatnya.

Momentum Baru Kikim Area dan Besemah sebagai Calon DOB

Wacana pemekaran yang sudah lama digulirkan kini semakin menguat dengan dibukanya kembali moratorium pemekaran oleh Kemendagri pada April 2025. Kikim Area, dengan luas sekitar 1.490 sampai 1.496 km² dan penduduk lebih dari 90 ribu jiwa, menjadi salah satu calon kabupaten yang mendapat perhatian serius. Sumber daya alamnya yang melimpah seperti batu bara, minyak bumi, dan perkebunan membuatnya potensial untuk berkembang.

Di sisi lain, Besemah yang mencakup beberapa kecamatan strategis juga memancarkan potensi besar melalui pertanian dataran tinggi dan pariwisata alam yang menawan. Kedua calon DOB ini bukan hanya wujud administrasi baru, tapi simbol aspirasi kolektif masyarakat Lahat.

Narasi Baru Persatuan Identitas dalam Kekinian

Pemekaran ini juga merupakan panggilan untuk memperkuat budaya dan identitas lokal. Suara dari berbagai elemen masyarakat, mulai dari tokoh adat hingga generasi muda, menegaskan bahwa perubahan ini adalah langkah untuk memperkuat akar budaya sekaligus membuka peluang baru dalam dunia modern yang semakin dinamis.

Momentum Politik dan Aspirasi Pemerintah

Bupati Lahat, Bursah Zarnubi, menunjukkan dukungan nyata terhadap pemekaran ini. Ia mengajak DPRD dan berbagai stakeholder untuk bersama-sama memperjuangkan aspirasi Kikim Area dan Besemah agar menjadi kabupaten baru yang mandiri. Proses pelaksanaan pun mulai dirancang dengan strategi matang, dari penunjukan Penjabat hingga tahapan Pilkada.

Harapan, Tantangan, dan Semangat Kolektif Baru

Warga berharap pemekaran bisa membuka pintu bagi pembangunan infrastruktur, pemerataan pelayanan, dan peningkatan ekonomi lokal yang selama ini terbentur oleh wilayah yang sangat luas dan beragam. Namun, proses ini tentu diiringi tantangan seperti kesiapan fiskal, administrasi, serta harmonisasi budaya dan politik yang harus dikelola dengan cermat.

Kabupaten Lahat sedang menulis babak baru dalam sejarahnya yang panjang, dari situs megalitik yang misterius hingga gerakan pemekaran yang sarat makna dan potensi. Dengan Kikim Area dan Besemah yang bersiap menjadi kabupaten mandiri, masa depan Lahat tampak cerah, penuh dinamika, dan menawarkan kesempatan lebih besar bagi masyarakatnya untuk tumbuh dan berkembang secara adil serta berkelanjutan.