Ishaq Dar, menteri Arab Saudi membahas krisis Gaza

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Ishaq Dar, menteri Arab Saudi membahas krisis Gaza

Dipublikasikan pada, 25 Agustus -- 25 Agustus 2025 7:27 PM

Wakil Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri Ishaq Dar bertemu dengan Menteri Luar Negeri Arab Saudi Faisal bin Farhan di Jeddah. Pertemuan tersebut berlangsung selama sesi darurat Menteri Luar Negeri OIC. Kedua pemimpin tersebut fokus pada situasi yang semakin memburuk di Gaza. Mereka berbagi kekhawatiran tentang krisis kemanusiaan dan kekerasan yang terus berlangsung.

Selama pertemuan, Ishaq Dar memposting foto di akun X-nya yang mengekspresikan kegembiraannya bertemu dengan rekan Saudi-nya. Mereka sepakat pada kebutuhan mendesak untuk gencatan senjata permanen di Gaza. Selain itu, mereka menekankan pentingnya akses bantuan kemanusiaan segera untuk membantu warga sipil yang terdampak.

Selain Gaza, kedua menteri tersebut meninjau hubungan bilateral Pakistan-Arab Saudi. Mereka membahas minat bersama dan kerja sama dalam urusan regional dan global. Pertemuan ini menunjukkan hubungan diplomatik yang kuat antara dua negara tersebut.

Ishaq Dar sedang berkunjung ke Arab Saudi selama dua hari. Ia juga memberikan pidato dalam pertemuan darurat OIC, mengecam rencana Greater Israel. Ia menyebutnya sebagai ancaman terhadap perdamaian dan tidak dapat diterima bagi wilayah tersebut.

Akhirnya, Ishaq Dar menyoroti kelaparan parah di Palestina. Ia meminta komunitas internasional untuk memastikan pengiriman bantuan kemanusiaan yang aman. Ia juga menuntut berakhirnya pemindahan paksa dan pendudukan ilegal di Gaza.