Inkubasi Bisnis Muda DIY Masuki Tahap 2, Kesiapan Pengusaha Muda Diuji

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Inkubasi Bisnis Muda DIY Masuki Tahap 2, Kesiapan Pengusaha Muda Diuji

Proses Seleksi Level 2 Inkubasi Bisnis Kawula Muda DIY

Sebanyak 40 peserta yang mengikuti program Inkubasi Bisnis Kawula Muda DIY telah memasuki tahap seleksi level 2. Proses ini dirancang untuk memperkuat pencapaian para peserta setelah menyelesaikan level 1. Pada Senin (25/8/2025), para peserta kembali menjalani penilaian yang lebih ketat, dengan fokus pada kemampuan mereka dalam menyusun rencana bisnis lengkap beserta perhitungan yang mendetail.

Program ini diinisiasi oleh Dinas Koperasi dan UKM DIY, bertujuan untuk memberikan pembinaan kepada pelaku usaha muda yang memiliki potensi besar. Peserta yang lolos ke level 2 dinilai berdasarkan komitmen dan capaian tugas pada tahap awal. Hal ini membuat beban materi di level 2 menjadi lebih berat, karena peserta dituntut untuk menyelesaikan business plan secara mandiri.

Bio Hedikusuma, seorang mentor dan narasumber dalam program tersebut, menjelaskan bahwa peserta yang masuk ke level 2 merupakan hasil dari seleksi ketat. Mereka harus menunjukkan kesiapan yang lebih baik untuk berkembang. Setelah melewati level 2, peserta akan masuk ke level 3, di mana mereka akan bertemu langsung dengan investor.

Menurut Bio, proses seleksi di setiap tahapan sangat menguji mental dan kesiapan peserta. Selain itu, program ini juga membantu peserta mempersiapkan lini usaha mereka secara lebih matang. Ia menegaskan bahwa pemerintah tidak hanya memberikan bantuan finansial, tetapi juga memberikan pembinaan melalui pendekatan yang lebih realistis.

"Kami menyamarkan bantuan pemerintah sebagai investor agar peserta belajar secara mental," ujarnya. Ia menambahkan bahwa dari 40 peserta, hanya 30 yang akan bertemu langsung dengan investor. Artinya, masih ada pengurangan jumlah peserta.

Usaha Bakmi Maju Tak Gentar yang Menjadi Favorit

Salah satu peserta yang mengikuti program ini adalah Ayu Saraswati, pemilik usaha Bakmi Maju Tak Gentar. Usaha ini menjadi andalan Ayu dalam mengikuti berbagai tahapan program. Ia mengaku sangat percaya diri bisa dilirik oleh investor, karena bisnisnya memiliki keunikan dan kekhasan.

Bakmi Maju Tak Gentar berlokasi di kawasan Wirobrajan, Kota Yogyakarta. Ayu menjelaskan bahwa usaha ini lebih menawarkan pengalaman unik kepada pelanggan. Selain menyajikan bakmi dengan cita rasa khas, usaha ini juga menghadirkan suasana yang nyaman dengan suguhan musik live.

"Kami lebih ke (menjual) pengalaman. Jadi, menyaksikan event musik rutin sambil makan bakmi. Kemudian, kami juga mengangkat kopi artisan lokal," ujarnya.

Ayu mengisahkan bahwa bisnis ini dirintis sejak tahun 2020 silam, berbekal resep bakmi Jawa yang dimiliki ibundanya. Sebagai alumni SMK Negeri 7 Yogyakarta, ia kemudian membentuk tim untuk menciptakan model warung makan yang unik. Warung ini tidak hanya menyediakan makanan, tetapi juga menyajikan hiburan musik.

"Ada tiga acara musik rutin. Pertama Sinau Ngejazz, setiap hari Kamis dari jam 20.00, kedua Sinau Ngepop, terus sebulan sekali juga ada Sinau Ngeroncong," katanya. Dengan kombinasi makanan dan hiburan, Bakmi Maju Tak Gentar berhasil menarik perhatian banyak kalangan, termasuk para investor.