Kehidupan dan Peran Ibu Jeff Bezos yang Tak Terlupakan
Jeff Bezos, pendiri Amazon, sedang berduka atas kepergian ibunya, Jacklyn “Jackie” Gas Bezos. Ia meninggal pada hari Kamis (14/8) setelah melawan penyakit Lewy Body Dementia, sebuah gangguan otak yang memengaruhi kemampuan berpikir, gerakan, perilaku, dan tidur seseorang. Jackie meninggal di usia 78 tahun, meninggalkan jejak yang dalam dalam hidup putranya.
Dalam unggahan di akun Instagramnya, Jeff menyampaikan rasa cinta dan rindu terhadap ibunya. Ia menulis bahwa ibunya adalah sosok yang penuh kasih sayang. “Sepanjang sisa hidupnya, daftar orang yang dicintainya tidak pernah berhenti tumbuh. Dia selalu memberikan lebih banyak dari apa yang dia minta,” tulis Jeff. Ungkapan tersebut menggambarkan sifat hangat dan penuh pengertian yang dimiliki Jackie.
Meski sukses sebagai pendiri Amazon, Jeff tidak pernah lupa akan peran penting sang ibu dalam kehidupannya. Jackie memiliki peran besar dalam membentuk kepribadian dan nilai-nilai Jeff sejak kecil. Berikut ini adalah kisah tentang sosok Jackie Bezos yang tak terlupakan.
Seorang Ibu Muda yang Berjuang Sendirian
Jackie lahir dan tumbuh di lingkungan yang tidak mudah. Ia melahirkan Jeff saat masih berusia 17 tahun. Usia muda itu membuatnya harus menghadapi tantangan besar sebagai seorang ibu tunggal. Pernikahannya dengan ayah Jeff tidak bertahan lama, dan ia resmi bercerai ketika Jeff baru berusia 17 bulan. Dari situ, Jackie harus membesarkan anak sendirian, tanpa dukungan finansial atau emosional dari mantan suaminya.
Meskipun begitu, Jackie tetap berjuang untuk memenuhi kebutuhan Jeff. Ia bekerja sebagai sekretaris untuk menghidupi dirinya dan putranya. Namun, ia tidak berhenti di situ. Jackie juga melanjutkan studinya demi masa depan yang lebih baik. Ia terkenal sering membawa dua ransel: satu berisi buku pelajaran, dan satu lagi berisi perlengkapan bayi. Hal ini menunjukkan kesibukan dan dedikasinya sebagai ibu dan mahasiswa.
Menikah Lagi dan Memperluas Keluarga
Pada tahun 1968, ketika Jeff berusia 4 tahun, Jackie bertemu dengan Miguel Bezos, seorang imigran Kuba yang datang ke Amerika Serikat untuk mencari kehidupan yang lebih baik. Mereka menikah dan Miguel mengadopsi Jeff sebagai anak kandungnya. Dari pernikahan ini, Jackie dan Miguel memiliki dua anak tambahan, yaitu Christina dan Mark.
Perkawinan ini memberikan stabilitas bagi Jeff dan keluarganya. Jackie kini tidak lagi berjuang sendirian, tetapi bisa fokus pada pengasuhan dan mendukung anak-anaknya. Meski begitu, ia tetap menjaga hubungan dekat dengan Jeff, yang menjadi fondasi kuat dalam kehidupan mereka.
Mendukung Visi Jeff Bezos
Ketika Jeff mulai merintis bisnis Amazon pada tahun 1995, Jackie dan Miguel kembali menunjukkan dukungan yang luar biasa. Mereka menanamkan modal awal sebesar USD 250.000, meskipun Jeff sudah memperingatkan bahwa investasi ini sangat berisiko. Namun, Jackie percaya pada visi putranya, dan kepercayaan itu berbuah manis.
Amazon berkembang pesat dan menjadi raksasa ritel global. Jeff pun menjadi salah satu orang terkaya di dunia. Dukungan Jackie dan Miguel menjadi bagian penting dari kesuksesan ini. Mereka tidak hanya memberikan dana, tetapi juga dukungan moral dan emosional yang tak ternilai harganya.
Penghormatan untuk Seorang Ibu
Jackie Bezos meninggalkan warisan yang besar, tidak hanya dalam bentuk kekayaan, tetapi juga dalam bentuk nilai-nilai kehidupan yang ia ajarkan kepada Jeff. Ia adalah contoh nyata betapa pentingnya ketekunan, pengorbanan, dan kasih sayang dalam membentuk seseorang.
Jeff mengakhiri unggahannya dengan kalimat "Rest in peace, Jackie." Kalimat itu mencerminkan rasa hormat dan rindu yang mendalam terhadap ibunya. Jackie telah pergi, tetapi pengaruhnya akan terus hidup dalam hati Jeff dan keluarganya.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!