HIPMI Sulsel Rancang Kajian Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi Nasional

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

HIPMI Sulsel Rancang Kajian Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Pembentukan Bakastra HIPMI Sulsel untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah

Badan Kajian Strategis (Bakastra) dari Badan Pengurus Daerah (BPD) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sulawesi Selatan telah resmi terbentuk. Proses pengukuhan dan pelantikan 65 pengurus dilakukan oleh Ketua Umum BPD HIPMI Sulsel, Andi Amar Ma'ruf Sulaiman. Pelantikan berlangsung di Aula lantai 1 AAS Building Jl Urip Sumoharjo pada hari Minggu, 14 September 2025.

Bakastra HIPMI Sulsel memiliki peran penting dalam melakukan pengkajian strategis terhadap berbagai isu yang berkaitan dengan perekonomian daerah maupun nasional. Tujuan utamanya adalah memberikan saran, kritik, dan solusi yang dapat menjadi bahan pertimbangan bagi para pengusaha maupun pemerintah.

Menurut Ketua HIPMI Sulsel, Andi Amar Ma'ruf Sulaiman, kajian yang dilakukan oleh Bakastra bertujuan untuk memperluas wawasan dan referensi dalam mengidentifikasi peluang-peluang ekonomi yang belum tergarap secara maksimal. Ia menekankan bahwa kajian ini juga bisa membantu mengungkap potensi-potensi baru yang mungkin tidak terdeteksi oleh pihak pemerintah.

"Tujuannya adalah agar kita bisa menemukan potensi-potensi yang sebelumnya tidak terlihat, sehingga bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa ada banyak sektor yang bisa dikembangkan di Sulawesi Selatan, termasuk perikanan, pertanian, dan pertambangan. Dengan adanya Bakastra, kajian detail akan dilakukan untuk memastikan potensi-potensi tersebut dapat dimaksimalkan dan memberikan manfaat bagi daerah.

"Jika ada peluang yang bagus, HIPMI bisa langsung mengelolanya atau merekomendasikannya kepada pemerintah," tambahnya.

Selain itu, Bakastra juga bertujuan untuk menciptakan usaha dan pengusaha baru di wilayah Sulawesi Selatan. Hal ini sejalan dengan visi HIPMI untuk memperkuat peran pengusaha muda dalam perekonomian daerah.

Ketua Umum Bakastra, Rijal Madani, menyampaikan bahwa lembaga ini hadir sebagai solusi berdasarkan hasil kajiannya. Kajian yang dilakukan dapat digunakan oleh pengurus dan anggota HIPMI, serta diserahkan kepada pemerintah jika diperlukan.

Lembaga ini juga berfungsi sebagai jembatan antara pengusaha dan pemerintah. Dengan demikian, hubungan antara kedua pihak dapat lebih harmonis dan saling mendukung.

Kajian Bakastra mencakup delapan bidang utama sesuai dengan potensi daerah, seperti pertanian, pertambangan, kelautan, perikanan, hingga ekonomi kreatif yang sedang berkembang pesat di kota-kota besar seperti Makassar dan Palopo.

"Kadang terjadi kesenjangan antara pengusaha dan pemerintah dalam memahami kebutuhan satu sama lain. Kami ingin menjadi jembatan yang mempertemukan titik tengah antara keduanya," ujar Rijal.

Salah satu contoh peluang yang telah ditangkap oleh Bakastra adalah produksi ikan tuing-tuing di Kabupaten Takalar. Potensi ini sangat besar dan bisa diolah secara optimal, bahkan memiliki peluang masuk ke pasar internasional.

Dengan adanya Bakastra, diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan, sekaligus memberdayakan para pengusaha muda di Sulawesi Selatan.