DLH Tangsel Siapkan Program Jangka Pendek hingga PSEL Atasi Sampah

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

DLH Tangsel Siapkan Program Jangka Pendek hingga PSEL Atasi Sampah

Strategi Pengelolaan Sampah di Kota Tangerang Selatan

Masalah sampah di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tetap menjadi tantangan yang terus dihadapi sejak kota ini berdiri pada tahun 2008. Untuk mengatasi hal ini, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tangsel telah merancang strategi jangka pendek, menengah, hingga jangka panjang. Langkah-langkah tersebut mencakup optimalisasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA), kerja sama dengan daerah lain, serta rencana pengelolaan sampah menjadi energi listrik.

Penanganan Jangka Pendek

Pelaksana tugas (Plt) Kepala DLH Tangsel, Bani Khosyatullah menjelaskan bahwa penanganan jangka pendek fokus pada optimalisasi pengelolaan sampah di TPA Cipeucang. Pihaknya terus berupaya meningkatkan efisiensi dan kebersihan di lokasi tersebut agar dapat menampung volume sampah yang semakin meningkat.

Selain itu, DLH juga memperhatikan aspek pencegahan dari sumber atau sektor hulu. Edukasi kepada masyarakat tentang pemilahan sampah mulai dari rumah menjadi salah satu prioritas. Masyarakat diajarkan untuk memilah sampah berdasarkan jenisnya, seperti plastik atau kardus, agar bisa disalurkan ke pemulung atau tukang sampah.

Penanganan Jangka Menengah

Untuk jangka menengah, DLH Tangsel berupaya melakukan kerja sama dengan kabupaten atau kota lain dalam pengelolaan sampah. Contohnya adalah perjanjian kerjasama yang sedang dalam proses dengan Pemkab Pandeglang. Jika perjanjian tersebut tidak terwujud, pihaknya siap mempertimbangkan alternatif kerja sama dengan Pemkab Bogor, yaitu dengan membuang sampah di Ulut Nambo.

Langkah ini diharapkan dapat membantu mengurangi beban TPA Cipeucang dan meningkatkan efektivitas pengelolaan sampah secara keseluruhan.

Penanganan Jangka Panjang

Di tingkat jangka panjang, DLH Tangsel sedang merintis inisiatif pengelolaan sampah menjadi energi listrik atau yang dikenal sebagai PSEL. Proyek ini diharapkan mampu memberikan solusi berkelanjutan bagi masalah sampah sekaligus menghasilkan energi yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.

Bani menyatakan bahwa langkah-langkah ini merupakan bagian dari upaya menyeluruh dalam mengelola sampah. Ia menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam memilah sampah sejak awal.

Peran Masyarakat dalam Pengelolaan Sampah

Edukasi kepada masyarakat menjadi kunci utama dalam mengurangi jumlah sampah yang masuk ke TPA. Masyarakat diajarkan untuk memilah sampah sesuai jenisnya agar lebih mudah diproses dan didaur ulang. Hal ini juga membantu mengurangi beban pengelolaan sampah di tingkat hilir.

Bani menjelaskan bahwa setiap orang menghasilkan sampah setiap hari, sehingga penting bagi semua pihak untuk berkontribusi dalam pengelolaan sampah. Dengan partisipasi aktif masyarakat, diharapkan sampah yang masuk ke TPA akan lebih sedikit karena sudah dipilah dan dicacah dari awal.

Kesimpulan

Dengan strategi yang dirancang secara bertahap dan fokus pada pencegahan dari sumber, DLH Tangsel berharap pengelolaan sampah ke depan akan berjalan lebih baik. Partisipasi masyarakat dan kerja sama dengan daerah lain menjadi faktor penting dalam mencapai tujuan tersebut. Dengan komitmen dan kolaborasi yang kuat, diharapkan masalah sampah di Tangsel dapat diminimalkan dan dikelola secara lebih efisien.