
Pemasangan 49 Titik Akses Internet Starlink di Kabupaten Jayapura
Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Papua telah menyelesaikan pemasangan sebanyak 49 titik akses internet berbasis teknologi Starlink di Kabupaten Jayapura. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya memperluas jangkauan layanan digital kepada masyarakat, termasuk di wilayah kepulauan yang sering mengalami keterbatasan akses internet.
Kepala Diskominfo Provinsi Papua, Jeri Agus Yudianto, menjelaskan bahwa pemberian akses internet ini merupakan bagian dari program pemerintah setempat dalam membangun infrastruktur digital yang merata. Pada Kamis (21/8), pihaknya bersama tim teknis melakukan monitoring dan sosialisasi perangkat layanan internet tersebut di tujuh lokasi penerima manfaat, salah satunya di Distrik Demta. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan penggunaan teknologi yang optimal serta memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang cara mengoperasikan perangkat.
Sosialisasi juga dilakukan di beberapa daerah kepulauan seperti Kampung Meukisi, Sinokisi, dan Bukisi. Kehadiran layanan internet berbasis satelit ini diharapkan menjadi solusi atas keterbatasan akses internet di wilayah terpencil yang sulit dijangkau oleh jaringan konvensional.
Pemanfaatan Teknologi Digital untuk Kemajuan Masyarakat
Pemerintah Provinsi Papua terus mendorong pemanfaatan teknologi digital bagi masyarakat hingga ke pelosok wilayah. Kehadiran Starlink diharapkan dapat dimanfaatkan secara maksimal di sektor pendidikan, layanan kesehatan, dan pemerintahan kampung demi meningkatkan kualitas pelayanan publik yang lebih merata.
Layanan internet ini mendapat respon positif, terutama dari kalangan pendidik. Salah satu guru dari SD YPK Sion Meukisi, Maria Yowei, menyampaikan bahwa kehadiran internet Starlink sangat membantu dalam kegiatan belajar mengajar. Perangkat VSAT Starlink yang dipasang dilengkapi dengan access point yang memiliki jangkauan hingga 50–100 meter serta kecepatan antara 200–350 Mbps. Dengan kecepatan tersebut, guru dan siswa dapat mengakses berbagai sumber belajar online tanpa mengalami gangguan.
Manfaat Teknologi Starlink untuk Wilayah Terpencil
Starlink adalah layanan internet berbasis satelit yang dirancang untuk memberikan akses internet cepat dan stabil, bahkan di area yang tidak bisa dicakup oleh jaringan kabel atau nirkabel konvensional. Teknologi ini sangat cocok diterapkan di wilayah kepulauan dan daerah terpencil di Papua, yang sering mengalami keterbatasan infrastruktur komunikasi.
Selain itu, penggunaan Starlink juga diharapkan dapat mendukung perkembangan ekonomi lokal melalui akses informasi yang lebih luas. Masyarakat dapat mengakses pasar digital, layanan kesehatan jarak jauh, serta berbagai pelatihan online yang akan meningkatkan keterampilan dan kesempatan kerja.
Tantangan dan Harapan Masa Depan
Meskipun teknologi Starlink menawarkan solusi yang baik, masih ada tantangan dalam pengoperasian dan pemeliharaannya. Misalnya, perlu adanya pelatihan tambahan bagi masyarakat agar dapat menggunakan perangkat secara efektif. Selain itu, biaya operasional dan pemeliharaan juga menjadi pertimbangan penting dalam memastikan keberlanjutan layanan.
Namun, dengan dukungan penuh dari pemerintah dan partisipasi aktif masyarakat, diharapkan layanan internet berbasis Starlink dapat menjadi tulang punggung dalam membangun masyarakat yang lebih maju dan berkemajuan. Dengan akses informasi yang lebih mudah, masyarakat di wilayah terpencil akan lebih terhubung dengan dunia luar, sehingga meningkatkan kualitas hidup dan kesadaran akan pentingnya pendidikan serta kesehatan.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!