
Lisa Mariana Diperiksa KPK Terkait Kasus Korupsi Iklan BJB
Lisa Mariana, seorang selebgram yang kini menjadi sorotan publik, kembali menjadi perhatian setelah diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pengadaan iklan di Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB). Pemeriksaan ini dilakukan pada Jumat, 22 Agustus 2025.
Kasus ini tidak hanya menyeret nama Lisa Mariana, tetapi juga mengundang perhatian terhadap mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK). Sebelumnya, hasil tes DNA antara Lisa Mariana dan Ridwan Kamil telah diumumkan. Tes tersebut menyatakan bahwa CA, anak Lisa Mariana, bukanlah anak biologis dari RK. Hasil ini membuat banyak pihak terkejut, termasuk para pengamat politik.
Sebagai bagian dari penyelidikan, Lisa Mariana memberikan keterangan kepada penyidik KPK. Ia mengaku menerima aliran dana dari Ridwan Kamil. Meski demikian, ia tidak menyebutkan nominal uang yang diterimanya. "Iya kan buat anak saya, benar (aliran dana dari RK)," ujar Lisa Mariana saat berbicara kepada media.
Ia menjelaskan bahwa dirinya bersikap kooperatif selama proses pemeriksaan. Lisa juga menyampaikan rasa syukur atas kelancaran pemeriksaannya. "Alhamdulillah semua berjalan lancar," katanya. Lisa Mariana tiba di Gedung KPK didampingi oleh kuasa hukumnya, Jhonboy Nababan. Saat tiba, ia tampak tenang dan bahkan tersenyum kepada awak media yang menantinya.
Selain itu, Lisa Mariana menyatakan bahwa ia akan memberikan keterangan sejelas-jelasnya. "Saya bakal kooperatif menjelaskan sedetail-detailnya," ujarnya. Penampilannya kali ini lebih kalem dibandingkan penampilan sebelumnya yang sering identik dengan blazer pink. Kali ini, ia mengenakan blazer cokelat serta make-up natural dan lipstik nude.
Sebelumnya, Lisa Mariana sempat mengabarkan bahwa dirinya dipanggil oleh KPK melalui akun Instagramnya. Ia juga pernah mengancam akan membongkar semua hal terkait kasus yang menyeret Ridwan Kamil. Namun, kuasa hukumnya, Jhonboy Nababan, mengungkapkan bahwa pihaknya belum membawa bukti apa pun dalam pemeriksaan hari ini. "Kayaknya belum (bawa bukti) deh ya, karena kan baru pemanggilan awal jadi kan mungkin lebih jelas kita nunggu arahan dari sana seperti apa," ujarnya.
Pemanggilan Lisa Mariana adalah bagian dari upaya KPK untuk menelusuri aliran dana non-budgeter yang diduga berasal dari penggelembungan biaya proyek iklan. Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, menjelaskan bahwa tujuan pemanggilan ini adalah untuk mendalami konstruksi perkara yang sedang ditangani. Ia menegaskan bahwa KPK ingin memastikan kasus ini dapat diselesaikan secara utuh, bukan hanya menetapkan tersangka, tetapi juga memulihkan keuangan negara secara optimal.
Menurut Budi, penyidik akan mencari tahu apakah Lisa mengetahui aliran dana non-budgeter yang digunakan untuk berbagai keperluan. Dengan adanya pemeriksaan ini, KPK berharap bisa mengungkap seluruh fakta terkait dugaan korupsi yang merugikan negara hingga Rp222 miliar.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!